Madura (optika.id) - Penghitungan suara Pemilu 2024 tingkat kecamatan di Kecamatan Robatal, Sampang terjadi kericuhan. Sejumlah saksi caleg dari berbagai partai protes karena merasa perolehan suara yang dibacakan PPS Desa Gunung Rancak tidak sesuai dengan hitung-hitungan internalnya.
Saya minta agar dihitung ulang, ujar Ikbal Vatoni, salah satu saksi PPP dari dalam ruang penghitungan yang berlangsung tertutup, pada Rabu ( 21/2/2024).
Baca Juga: Ini Prediksi Pakar Soal Putusan MK pada Sengketa Hasil Pilpres 2024
Keluahan serupa juga dirasakan saksi dari partai Golkar, PKS, dan NasDem. Protes mereka mendapat reaksi keras dari PPK setempat yang memimpin pleno. PPK tetap melanjutkan penghitungan dan membuat suasana ruangan penghitungan menjadi tegang.
Baca Juga: Yusril Buktikan Sengketa Pilpres AMIN Hanya Asumsi, Bukan Bukti
Protes saksi di dalam lokasi penghitungan memicu reaksi sejumlah massa pendukung di luar yang nyaris masuk arena penghitungan. Mereka bahkan memenuhi badan jalan hendak merangsek masuk ke lokasi penghitungan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Baca Juga: Tok!, Prabowo-Gibran Capai Angka Tertinggi Sebanyak 96.214.691 Suara
Penghitungan akhirnya disetop sementara hingga berita ini diturunkan. Di luar lokasi penghitungan, sejumlah aparat kepolisian sibuk menenangkan massa. Meski massa sudah mulai tenang, polisi tetap bersiaga di lokasi penghitungan. Sebab, massa pendukung juga tetap bertahan di tempat.
Editor : Pahlevi