Surabaya (optika.id) - Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mengimbau masyarakat, khususnya bagi pria untuk menggunakan kondom atau alat kontrasepsi ketika melakukan hubungan seksual demi menekan angka HIV. Pasalnya, kasus HIV di Indonesia masuk dalam taraf yang mengkhawatirkan.
Menurut keterangan dari Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Kemenkes, Imran Pambudi, setiap bulan di Indonesia ada sekitar 4.000 kasus HIV baru yang penyebabnya ditularkan dari hubungan seksual.
Baca Juga: Benarkah Kadar Kolesterol di Buah Durian Tinggi?
"Faktanya ternyata dengan menggunakan kondom bisa mencegah penularan HIV dan infeksi menular seksual hingga 80-90 persen. Jadi efektivitasnya cukup tinggi asal digunakan dengan benar dan pada tempatnya," ujarnya dalam keterangannya, dikutip Optika.id, Kamis (22/2/2024).
Dari kelompok penyebaran HIV, Imran merinci jika hanya 50% yang sudah menggunakan kondom. Dengan kata lain, jika semakin banyak orang bisa mendapatkan kondom yang berkualitas dengan harga terjangkau, maka hal itu akan membantu masyarakat yang awalnya segan untuk menggunakan kondom, kemudian mau menggunakan.
"Ini bicara dalam konteks untuk pencegahan penyakit menular," imbuhnya.
Baca Juga: Selain Melindungi dari Paparan Sinar Matahari, Apa Saja Manfaat Sunscreen?
Pembelian kondom di Indonesia masih dipandang tabu, mendapatkan stigma serta diskriminasi. Bagi orang Indonesia, membeli kondom sama saja dengan ‘menormalisasi seks bebas’ dan segala stigma negatif lainnya. Maka dari itu, Kemenkes bekerja sama dengan berbagai pihak untuk mereduksi stigma tersebut. Salah satunya dengan DKT Indonesia yang merupakan produsen kondom “Sutra”. Keduanya melakukan edukasi, khususnya di masyarakat pedesaan untuk mengurangi stigma dan diskriminasi tentang penggunaan kondom.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Bagi yang merasa tabu atau malu untuk membeli kondom, Imran menegaskan bahwa kondom legal diproduksi dan resmi terdaftar sebagia alat kesehatan dan merupakan produk yang paling efektif untuk mencegah infeksi menular seksual termasuk HIV.
Baca Juga: Komitmen Pengendalian Tembakau Masing-Masing Capres Dipertanyakan
"Jadi membeli kondom sama saja dengan kita membeli masker misalnya, ya digunakan untuk pencegahan penyakit dan kehamilan yang tidak diinginkan," tegasnya.
Editor : Pahlevi
