Komisi C DPRD Surabaya Minta Tak Ada Anggaran Rasionalisasi Transportasi

author Dani

- Pewarta

Jumat, 01 Mar 2024 17:16 WIB

Komisi C DPRD Surabaya Minta Tak Ada Anggaran Rasionalisasi Transportasi

Surabaya (optika.id) - Di Surabaya, sekarang banyak transportasi umum yang seringkali digunakan warga untuk bepergian. Transportasi itu antara lain Bus Suroboyo, Bus Trans Semanggi Jatim dan Kendaraan Feeder Wira-Wiri. 

Wakil Ketua Komisi C DPRD Surabaya Aning Rahmawati mengatakan, transportasi Surabaya perlu dimaksimalkan dan dioptimalkan terus. Politikus Partai Keadilan Sejahtera (PKS) itu menyebutkan, Trans Semanggi rute barat – timur dikelola APBD. Sehingga, begitu bisa satu tarif dengan Suroboyo Bus.

Baca Juga: PKS Usai KPU Memutuskan Hasil, Pertandingan Belum Selesai!

”Suroboyo Bus berangkat dari Trans Semanggi Surabaya atau sebaliknya selama durasi 2 jam tidak bayar,” terang Aning Rahmawati melansir dari JawaPos.

Baca Juga: Terima Hasil Pemilu, Hak Angket bagi NasDem dan PKS Jalan Ditempat?

Per Juli tahun ini, lanjut Aning, nilai anggaran pelimpahan lebih kurang Rp 18 miliar durasi 6 bulan. Kemudian, untuk Rp 19 miliar BTS APBD yang murni yang dianggarkan 6 bulan beli layanannya untuk satu rute. Yakni, Purabaya – Rajawali Surabaya atau Benowo Tunjungan. Rute tersebut, kata Aning, masih dalam kajian.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Anggota Badan Anggaran (Banggar) DPRD Surabaya menyebut, pada tahun ini, Pemkot Surabaya juga akan menambah puluhan feeder . Dengan anggaran Rp 23 miliar untuk 50 feeder . Rencananya, puluhan feeder itu akan dioperasikan di 5 rute dan untuk 6-8 unit senilai Rp 7 miliar.

Baca Juga: Rapatkan Barisan, PKB dan PKS Akan Ajukan Hak Angket DPR

”Pada tahun ini, bus listrik juga akan beroperasi dengan APBN rute Purabaya – MERR – hingga Kenpark,” imbuh Aning Rahmawati.

Editor : Pahlevi

BERITA TERBARU