Jakarta (optika.id) - Presiden Joko Widodo atau Jokowi menerima kunjungan CEO Apple Tim Cook di Istana Merdeka, Jakarta.
Dalam pertemuan tersebut membicarakan eksplorasi rencana strategis Apple, peluang ekspansi Apple di Indonesia dan integrasi lebih dalam ke dalam rantai pasok global.
Baca Juga: Jokowi Presiden: Usai Dilantik, Pak Prabowo Milik Seluruh Indonesia!
Selain itu, Presiden Jokowi juga mendorong Apple ikut berinvestasi di Ibu Kota Nusantara (IKN).
Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie Setiadi menjelaskan dalam pertemuan itu Presiden Jokowi meminta agar Apple ikut berpartisipasi berinvestasi membangun smart city di IKN.
Budi Arie menilai Tim Cook menyambut baik permintaan dari Presiden Jokowi.
"Tadi Pak Presiden meminta kepada (CEO Apple) Tim Cook kalau bisa Apple terlibat pengembangan smart city di IKN. (Responsnya) bagus," ujar Budi di Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (16/4/2024).
Di kesempatan yang sama Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita menjelaskan untuk memperlancar partisipasi dan investasi Apple di IKN, Presiden Jokowi menunjuk Menko bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan untuk menjadi koordinatornya.
"Teknisnya di kementerian, Bapak Presiden menugaskan Pak Luhut sebagai koordinator," kata dia.
Baca Juga: Jokowi Dituding Jegal Anies, Saya Bukan Ketua Partai, Nggak Punya Urusan
Agus Gumiwang menjelaskan saat ini, investasi Apple di Indonesia baru mencapai angka riil Rp1,2 triliun.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Angka itu akan bertambah hingga mencapai Rp1,6 triliun setelah pembangunan infrastruktur pendidikan berupa Apple Developer Academy keempat selesai dibangun di Bali.
Di sisi lain, impor produk Apple oleh Indonesia sudah mencapai angka 2 miliar dollar AS.
"Jadi kan kalau dalam bisnis tidak bisa dikatakan gap, tapi ada hal yang penting kalau mereka expand establishment-nya di Indonesia," ujar dia.
Baca Juga: Jokowi Tanggapi Risma Mundur Usai Maju Pilgub: Itu Lebih Baik!
Lebih lanjut Menperin Agus Gimawang menjelaskan Presiden Jokowi juga mendorong Apple untuk menciptakan pabrik manufaktur di dalam negeri. Agus menilai sejumlah komponen perangkat Apple sudah siap di Indonesia.
"Nanti setelah dari sini dari Kemenperin akan melakukan proses business matching, kami sudah punya list-nya terhadap komponen-komponen apa saja, komponen HP cellphone yang sudah diproduksi di Indonesia yang mungkin bisa kita kawinkan, namanya business matching," ujarnya.
Tak hanya itu, Presiden Jokowi mengajak Apple untuk membentuk pusat inovasi yang bekerja sama dengan universitas terbaik di Indonesia untuk pengembangan sumber daya manusia.
"Ini juga satu hal yang Tim Cook itu juga sangat ingin sekali untuk melakukan follow up. Banyak tadi juga dibicarakan bagaimana kita men-develop human resources atau human development yang ada di Indonesia melalui Apple," ujar Agus.
Editor : Pahlevi