Jakarta (optika.id) - Ratusan kampus Muhammadiyah se-Indonesia menggelar aksi unjuk rasa kutuk Israel. Aksi ini ditujukan untuk mengutuk tindakan yang dilakukan oleh Israel terhadap Palestina, Selasa, (7/5/2024).
Aksi demonstrasi itu berdasarkan keputusan Forum Rektor Perguruan Tinggi Muhammadiyah-Aisyiyah (FR PTMA ), dibuat di Yogyakarta, Jumat, (3/5/2024).
Baca Juga: Mendagri: Muhammadiyah adalah Teladan dalam Pengelolaan Filantropi Berbasis Islam
Sekretaris Umum Forum Rektor Perguruan Tinggi Muhammadiyah dan Aisyiyah, FR PTMA, Prof Ma'mun Murod Al-Barbasy, mengatakan bahwa aksi serentak ini dilakukan agar perang di Gaza, dihentikan.
"Memaksa Israel untuk mau gencatan senjata. Menyeret Netanyahu (PM Israel) ke ICC (International Criminal Court)," jelas Ma'mun Murod, Selasa, (7/5/2024).
Baca Juga: Kelaparan Mengancam Gaza: Toko Roti Tutup Akibat Kekurangan Pasokan
Aksi ini dilakukan pagi hari mulai pukul 10.00 WIB di kampus di bagian Indonesia barat. Dan pukul 11.00 WIB untulk wilayan Indonesia tengah. Sedangkan pukul 12.00 WIB untuk wilayah Indonesia bagian timur.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Ada sekitar 172 kampus Muhammadiyah di seluruh Indonesia akan bergerak melakukan aksi ini.
Baca Juga: 112 Tahun Muhammadiyah dan Harapan Masyarakat
Aksi bela Palestina dan mengutuk Israel ini, digelar di arena kampus masing-masing. Tetapi juga dipersilahkan untuk digelar di tempat yang strategis.
Selain itu, aksi ini tidak hanya melibatkan mahasiswa yang seperti selama ini dilakukan. Tetapi FR PTMA juga meminta untuk seluruh civitas academica yakni dosen hingga tenaga kependidikan, untuk ikut aksi.
Editor : Pahlevi