Surabaya (optika.id) - Wakil Wali Kota Surabaya Armuji mengajak anak muda yang punya minat pada dunia otomotif bisa memanfaatkan keberadaan sirkuit di area Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) untuk menyalurkan hobi balapnya, ketimbang mengikuti balap liar di jalan raya.
"Kami selalu dukung acara balap motor di sirkuit GBT, bagi anak-anak dari Surabaya dan sekitarnya diberikan keleluasaan menggunakan tempat ini untuk berlatih kalau memang ingin serius jadi pembalap," kata Armuji dalam keterangannya di Surabaya, Senin.
Baca Juga: Pemuda Muhammadiyah Surabaya Deklarasikan Dukungan ke Eri-Armuji
Armuji menyatakan Sirkuit GBT disediakan untuk memenuhi hak setiap anak di Surabaya yang punya minat memacu kuda besi, namun mengutamakan aspek keselamatan.
Selain itu, melalui fasilitas ini diharapkan bisa lahir pembalap potensial dari Surabaya yang bisa mengharumkan nama Indonesia di kancah internasional.
"Kami benahi semuanya, dari mulai aspal untuk landasannya, penerangan dan lainnya. Kalau ada laporan kekurangan segera disempurnakan," ucapnya dilansir Antara.
Pada Senin pagi Armuji menghadiri ajang balap "LFN HP969 Road Race Championship 2024" di Sirkuit GBT yang diikuti 424 pembalap dari seluruh Indonesia.
Pada kesempatan itu Wakil Wali Kota Surabaya turut menanyakan kondisi aspal kepada para pembalap.
Baca Juga: Eks Ketua KPU Surabaya Ditunjuk Jadi Ketua Tim Pemenangan Eri-Armuji
"Tadi keliling ke para pembalap, semuanya mengacungkan jempol dan bilang aspal GBT kondisinya paling baik," ucap dia.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Sementara, salah satu pembalap bernama Tommy Salim menyebut bahwa pengalamannya bertanding di Sirkuit GBT selama tiga tahun terakhir selalu berkesan, lantaran keaktifan pemkot dalam menjamin kualitas infrastruktur.
"Kalau untuk kondisi sirkuitnya sudah bagus, saya sendiri juga sering latihan di GBT," kata pembalap dari klub Sinar Mas Madurace itu.
Hal senada disampaikan pembalap asal Kalimatan Barat Yossie Legi Sadewo, yang menyatakan kualitas aspal Sirkuit GBT mampu memberikan kenyamanan para peserta.
Baca Juga: Aktivisi Ini Dukung Kotak Kosong dalam Pesta Demokrasi Pilwali Surabaya!
"Ini sudah ketiga kali saya ikut lomba di GBT, aspal baru menambah percaya diri para pembalap untuk balapan di sini," kata Yosi.
Pembalap berusia 30 tahun itu optimistis bahwa dirinya akan meraih hasil terbaik di hari kedua pertandingan, dengan semua persiapan yang sudah dilakukan.
"Saya sudah persiapkan semuanya, latihan juga dilakukan satu minggu yang lalu. Saya optimistis dengan hasil pertandingan, bersaing dulu dengan lainnya, tinggal keberuntungan nanti seperti apa," kata anggota klub Rivaco Racing Team ini.
Editor : Pahlevi