Optika.id- Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kota Surabaya membagikan hasil panen dari budidaya ikan nila dan jagung kepada masyarakat berpenghasilan rendah di Kelurahan Jeruk dan Lakarsantri.
Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kota Surabaya Antiek Sugiharti di Surabaya, Jumat mengatakan sesuai dengan kebijakan Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi, setiap aset yang dimiliki harus bermanfaat bagi masyarakat.
Baca juga: Ternyata, Ketua KPU Pernah Alami Kasus Etik "Wanita Emas"
"Oleh karena itu, panen ikan nila dan jagung dari hasil tahura (taman hutan raya) ini dibagikan kepada warga MBR (Masyarakat Berpenghasilan Rendah)," katanya, Jumat (11/3/2022).
Menurut dia, dengan luas kolam 500 M², menghasilkan kurang lebih 140 kilogram ikan nila dan masing-masing warga MBR akan mendapatkan 1 kilogram.
"Kami juga melakukan panen jagung di luas lahan 800 M² dengan hasil kurang lebih 200 kilogram," kata Antiek.
Untuk hasil panen jagung, lanjut dia, pihaknya akan menggunakan sebagai pakan ternak dan dibagikan kepada warga yang memiliki hewan ternak. Sebab, hasil panen jagung tersebut bukanlah kategori jenis jagung manis.
"Melainkan termasuk kategori jagung tua, jadi hanya bisa digunakan untuk makan ternak," ujarnya.
Antiek mengaku hasil panen tersebut belum maksimal, namun pihaknya telah melakukan evaluasi agar bisa mengoptimalkan pengembangan produksi hasil panen karena Taman Hutan Raya Jeruk dengan luas 7,6 hektare.
"Ini menjadi salah satu tantangan DKPP. Sebab, kami menjadi contoh masyarakat dalam pengembangan pertanian, perikanan dan peternakan," ujar dia.
Baca juga: Lagi-Lagi El Nino Disalahkan Biang Kerok Harga Pangan Mahal
Ia menambahkan, untuk meningkatkan pengelolaan lahan agar lebih bermanfaat dan memiliki nilai ekonomis, pihaknya akan melakukan inovasi berbasis teknologi untuk mengembangkan potensi Tahura Jeruk.
Sementara itu, Lurah Lakarsantri, Kecamatan Lakarsantri, Luluk Tri Krismawati, mengatakan pihaknya turut melakukan penjemputan terhadap warga yang tidak memiliki kendaraan untuk mengambil hasil panen dari DKPP.
"Kami terus berupaya untuk melayani masyarakat, salah satunya kami menjemput dan mengantar pulang MBR usai mengambil hasil panen," katanya.
Ketua RW 01 Kelurahan Lakarsantri Sujianto berharap program pembagian hasil panen dari DKPP Kota Surabaya bisa dilakukan secara berkelanjutan. "Mudah-mudahan ini bermanfaat untuk warga kami," katanya.
Senada dengan Sujianto, warga MBR RT 01 RW 02 Kelurahan Lakarsantri Khoira mengaku bersyukur dengan kepedulian Pemkot Surabaya yang telah membagikan hasil panen ikan nila.
Baca juga: Pengamat Ekonomi Sebut Pemerintah Gagal Mengelola Harga Pangan
"Alhamdulillah sangat terbantu sekali, ikannya akan saya masak di rumah," katanya.
Reporter: Angga Kurnia Putra
Editor: Pahlevi
Editor : Pahlevi