Sekjen PDIP di Balik Tambang Andesit Desa Wadas?

author Seno

- Pewarta

Selasa, 15 Feb 2022 02:08 WIB

Sekjen PDIP di Balik Tambang Andesit Desa Wadas?

i

images - 2022-02-14T190444.734

Optika.id - Hingga saat ini, Sekertaris Jenderal (Sekjen) PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto masih belum memberikan jawaban terkait pertanyaan Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) Partai Demokrat Andi Arief. Dia mempertanyakan apakah benar Hasto berada di balik tambang Andesit di desa Wadas.

"Setelah PD difitnah atas kasus Wadas, kini tak terbukti. Bolehkah kami bertanya apa benar Hasto Sekjen PDIP berada di balik penambang andesit?" kata Andi Arief dalam cuitannya di Twitter seperti dikutip Optika.id, Senin (14/2/2022).

Baca Juga: PPP dan Perindo Dukung Prabowo, PDIP: Tak Ada Masalah!

Diketahui, warga Wadas yang tergabung dalam Gempadewa (Gerakan Masyarakat Peduli Alam Desa Wadas) menolak Wadas sebagai lokasi penambangan batu andesit untuk pembangunan Bendungan Bener.

Andi Arief menyebut cuitannya hanya sebatas pertanyaan. Soal maksud 'di balik', Andi Arief tak memberi penjelasan. "Itu twit pertanyaan," katanya. Andi menjawab pertanyaan atas dasar apa dia melontarkan pertanyaan yang menyinggung nama Hasto PDIP.

Dia menyebut saat ini ada serangan besar-besaran yang disebut menyudutkan Partai Demokrat terkait polemik di Desa Wadas.

"Ada serangan masif di WA blasting yang menyudutkan seolah-olah PD di balik kisruh Wadas," katanya.

Andi kemudian menyertakan tangkapan layar cuitan yang menyebut oknum mengatasnamakan pendukung Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo membagikan pesan yang menyudutkan Partai Demokrat. Sosok yang disebut pendukung Ganjar ini disebut mulanya cukup sopan, namun belakangan menyerang Partai Demokrat setelah insiden di Wadas mengemuka.

"Yang mengirim dari pendukung Ganjar yang biasanya sopan tetapi saat Wadas bermasalah tetiba menyerang PD. Aneh," katanya. Diketahui, fitnah tersebut awalnya ditujukan ke Kader Demokrat yaitu Bupati Purwarejo, Agus Bastian. Anak buah Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) itu dikait-kaitkan dalam peristiwa Desa Wadas tersebut.

Sementara itu, menurut Direktur Gerakan Perubahan, Muslim Aribi, Hasto harus menjawab pertanyaan tersebut.

Tidak dijawab berarti benar adanya, kata Muslim, Senin (14/2/2022). Muslim juga menilai, jika Hasto tidak menjawab pertanyaan tersebut maka akan berdampak kepada partainya.

Harus dijawab Hasto, jika benar itu adanya akan merusak PDIP dan Hasto harus diganti oleh PDIP, ungkapnya.

Sebelumnya, partai Demokrat tidak terima karena merasa difitnah soal perestiwa Desa Wadas, Kecamatan Bener, Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah (Jateng).

Baca Juga: PDIP Belum Tentukan Posisi, Hasto: Nanti Diumumkan Bu Mega!

Ganjar Klaim Serius Tangani Permasalahan Wadas

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Selain itu, Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo mengungkapkan keseriusannya dalam menangani permasalahan di Desa Wadas, Kecamatan Bener, Kabupaten Purworejo. Ganjar menyebut, pembangunan sejatinya untuk kepentingan bangsa dan dalam rangka mengabdikan diri untuk negara.

Dia pun berpesan agar setiap individu selalu berpikiran positif saat bekerja di lapangan.

"Yang ingin saya tekankan, abdikan diri kita untuk kepentingan bangsa dan negara. buang pikiran yang kira-kira akan menyulitkan di lapangan. Apakah bisnis, kepentingan pribadi dan sebagainya," ujarnya dalam keterangan tertulis, Senin (14/2/2022).

Hal itu disampaikan Ganjar saat menggelar rapat dengan Badan Pertanahan Nasional (BPN) dan Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) terkait lahan tambang batu andesit di Desa Wadas, hari ini.

Lebih lanjut, Ganjar pun mengingatkan semua pihak agar serius mengerjakan proyek penambangan batu andesit di Desa Wadas. Ia menekankan bahwa prinsip demi rakyat selalu dipakai dalam setiap proyek pembangunan.

Baca Juga: Megawati: Rakyat Harus Cari Pemimpin Sejati, Bukan Dipaksa!

"Jangan ada yang bermain-main, ini bicara Merah Putih dan kita kontribusikan untuk masyarakat. Saya serius soal ini," tegasnya.

Sebelumnya, Ganjar mendatangi kembali Desa Wadas pada Minggu (13/2/2022). Dalam kedatangannya itu, dia menemui warga yang kontra terhadap penambangan batu andesit untuk diajak berkomunikasi perihal penolakan terhadap aktivitas penambangan di Desa Wadas.

"Saya datang lagi kepada kelompok yang kontra. Ternyata mereka baik-baik, bisa diajak komunikasi," pungkasnya.

Reporter: Pahlevi

Editor: Aribowo

Editor : Pahlevi

BERITA TERBARU