Optika.id - Guru Besar Ilmu Politik dan Keamanan Universitas Padjadjaran (Unpad) Muradi menyebut momen kebersamaan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil (RK) merupakan hal biasa dalam komunikasi politik.
"Saya kira baik itu komunikasi politik, kalaupun kemudian terjadi diskusi persepsi itu normal biasa. Tinggal follow up seperti apa, apakah RK dan Anies mau serius atau hanya sebatas pada gimik politik," kata Muradi dalam keterangannya, Jumat (18/2/2022).
Baca Juga: Jubir PKS Sebut Dukungan Anies ke Pramono-Anung Justru Untungkan RK-Suswono
Dia mengatakan kedua sosok tersebut memiliki kesamaan. Selain masa jabatannya yang akan habis, RK dan Anies juga sama-sama tidak memiliki partai.
"Kalau saya menganggap keduanya punya kesamaan, sama-sama akan habis masa jabatannya, Anies akan habis pada 2022 ini, RK akan habis di 2023 September juga. Keduanya sama-sama tidak berpartai," katanya.
Berangkat dari dua kesamaan itu, menurutnya Anies dan Ridwan Kamil bisa 'bergabung' mencari kecocokan yang kemudian ditawarkan ke partai politik untuk maju menjadi Capres-Cawapres di 2024.
"Kalau kemudian mereka bergabung bisa mencari kesamaan dan kecocokan saya kira bisa dijadikan hal yang bisa ditawarkan ke partai politik, karena selama ini keduanya masih belum jelas ya mau didukung oleh siapa. Apakah Nasdem, PKS, atau oleh partai lain," ungkapnya.
Baca Juga: Intip Hangatnya Pertemuan Anies, Pramono, dan Rano di Lebak Bulus
Menurutnya, kebersamaan yang sering dibagikan Anies dan Ridwan Kamil merupakan cara efektif untuk menyampaikan pesan kepada pimpinan partai. Ia yakin jika Anies dan Ridwan Kamil benar-benar berpasangan di Pilpres 2024, akan memunculkan kekuatan politik yang menakutkan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
"Saya kira cara itu efektif memberikan pesan kepada pimpinan partai dan publik bahwa keduanya mungkin diusung bersamaan. Itu akan menakutkan calon-calon lain, kalau mereka bergabung dan diusung partai yang punya suara cukup signifikan," tutupnya.
Diketahui, hubungan Anies Baswedan dan Ridwan Kamil terlihat mesra. Mereka sering menghadiri acara bersama. Beberapa waktu yang lalu, kedua Gubernur ini bersama-sama menjajal lapangan Jakarta Internasional Stadium (JIS). Keduanya terlibat duel adu penalti. Momen kebersamaan ini menarik perhatian publik. Banyak netizen mengatakan keduanya merupakan pasangan serasi untuk maju dalam Pemilihan Presiden 2024 mendatang.
Baca Juga: Tom Lembong Terjerat Kasus Impor Gula, Anies Buka Suara
Reporter: Pahlevi
Editor: Aribowo
Editor : Pahlevi