Bercerita Sisi Gelap Ibu Kota, Film Jakarta vs Everybody Kembali Tuai Sorotan

author Mei Nurkholifah

- Pewarta

Jumat, 25 Mar 2022 20:44 WIB

Bercerita Sisi Gelap Ibu Kota, Film Jakarta vs Everybody Kembali Tuai Sorotan

i

Bercerita Sisi Gelap Ibu Kota, Film Jakarta vs Everybody Kembali Tuai Sorotan

Optika.id - Jakarta vs Everybody merupakan film yang mengangkat kehidupan di Jakarta, menyoroti kisah Dominik (Jefri Nichol)  dalam mencari jati diri dan mencoba hal-hal baru di hidupnya dan bermimpi menjadi seorang aktor, Jumat (25/3/2022).

Dengan berbekal kemampuan akting, ia pun kemudian mengadu nasib datang ke Jakarta. Namun, ternyata Jakarta tidak seindah yang ia bayangkan sebelumnya. Dominik harus berjuang untuk bisa bertahan hidup di Jakarta.

Baca Juga: Jenis 3 Kelompok Tukang Kritik Film, Kamu Masuk yang Mana?

Di tengah kondisi yang sulit, Dominik bertemu dengan Pinkan (Wulan Guritno) dan Radit (Ganindra Bimo) yang membawanya ke kehidupan gelap Jakarta. Kini, Dominik pun terjebak dalam sisi gelap kota metropolitan.

Di sisi lain, Dominik terus mencoba berjuang menggapai mimpinya untuk bisa menjadi seorang aktor terkenal. Mampukah Dominik keluar dari kehidupan gelap Jakarta dan kembali berjuang meraih mimpinya?

Film 'Jakarta vs Everybody' menggandeng beberapa aktor dan aktris kenamaan. Seperti Jefri Nichol, Wulan Guritno, Ganindra Bimo, Jajang C. Noer, Asta Nurcahya, Chicco Jerikho, Esa Sigit, hingga Amanda Gratiana.

Film ini berhasil masuk ke Festival Film Black Nights Tallinn ke-24 (Pimedate Ööde Film Festival - POFF) 2020

Berbeda dengan film-film Jefri Nichol sebelumnya yang bergenre romance dan masuk kategori 18+, film 'Jakarta vs Everybody' masuk kategori 21+. Hal tersebut tidak terlepas dari banyaknya adegan ranjang di film tersebut, yang membuatnya hanya boleh ditonton kalangan dewasa.

Baca Juga: Kritik Film Tak Sekadar Jadi Penghakiman Baik dan Buruk

Meski alurnya sedikit lambat dan kurang konflik memanas, tapi Jakarta Vs Everybody mempunyai pemilihan dialog yang the best! Dialog-dialog menyesuaikan lingkungan, profesi, dan lawan main dari si tokoh ini mampu mengena di benak penonton.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Skenario film ini terasa nyata dan dekat bagi sebagian besar penonton. Tentu hal tersebut didukung dengan akting dari pemain hingga chemistry di antara mereka. Para pemain Jakarta Vs Everybody tampak keluar dari zona nyaman, cukup berani untuk akting seperti itu. 

Salah satu yang menarik dari film ini ialah keseriusan para pemainnya saat mendalami peran. Bahkan, Wulan Guritno mengaku berdiskusi langsung dengan mantan pengedar narkoba untuk mengetahui sistem pengedaran narkoba di Jakarta.

Tidak hanya itu, Wulan Guritno bersama Dea Panendra dan Jefri Nichol sempat menyamar dan diam-diam masuk ke kelab malam di kawasan pusat kota Jakarta, untuk mengetahui suasana alami kondisi kelab malam.

Baca Juga: “Ledakan” yang Tidak Dijabarkan dalam Film Oppenheimer

Reporter: Mei Nurkholifah

Editor: Pahlevi

Editor : Pahlevi

Tag :

BERITA TERBARU