Tentukan Awal Syawal 1443 H, Kemenag Akan Gelar Rukyatul Hilal di 99 Titik

author Denny Setiawan

- Pewarta

Selasa, 19 Apr 2022 19:16 WIB

Tentukan Awal Syawal 1443 H, Kemenag Akan Gelar Rukyatul Hilal di 99 Titik

i

Tentukan Awal Syawal 1443 H, Kemenag Akan Gelar Rukyatul Hilal di 99 Titik

Optika.id, Jakarta - Kementerian Agama (Kemenag) akan menggelar sidang isbat (penetapan) 1 Syawal 1443 Hijriah pada Ahad, 1 Mei 2022 petang. Sidang yang berlangsung di Auditorium HM Rasjidi Kementerian Agama.

Dirjen Bimas Islam Kemenag, Kamaruddin Amin, menjelaskan sidang isbat mempertimbangkan informasi awal berdasarkan hasil perhitungan secara astronomis (hisab) dan hasil konfirmasi lapangan melalui mekanisme pemantauan (rukyatul) hilal.

Baca Juga: Asal Usul Membeli Baju Baru Jelang Lebaran, Begini Sejarahnya

Secara hisab, semua sistem sepakat bahwa ijtimak menjelang Syawal jatuh pada Ahad, 1 Mei 2022 M atau bertepatan dengan 29 Ramadan 1443 H. 

Pada hari rukyat, 29 Ramadan 1443 H, ketinggian hilal di seluruh wilayah Indonesia sudah di atas ufuk dan di atas kriteria baru MABIMS (Menteri Agama Brunei Darussalam, Indonesia, Malaysia, Singapura) yaitu di atas 3 derajat," jelas Kamaruddin di Jakarta, Selasa (19/4/2022).

Sementara, kata Kamaruddin, mengatakan awal Syawal 1443 H menunggu hasil rukyatul hilal.

Kemenag akan menggelar rukyatul hilal pada 99 titik di seluruh Indonesia. Rukyatul hilal tersebut akan dilaksanakan oleh Kanwil Kementerian Agama dan Kemenag Kabupaten/Kota, bekerja sama dengan Peradilan Agama dan Ormas Islam serta instansi lain, katanya. 

Hasil rukyatul hilal yang dilakukan ini selanjutnya akan dilaporkan sebagai bahan pertimbangan Sidang Isbat Awal Syawal 1443 H, lanjutnya. 

Sidang isbat awal Syawal 1443 H akan dihadiri sejumlah Duta Besar Negara Sahabat, Komisi VIII DPR RI, Mahkamah Agung, Majelis Ulama Indonesia (MUI), Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG), Badan Informasi Geospasial (BIG), Bosscha Institut Teknologi Bandung (ITB), Planetarium, Pakar Falak dari Ormas-ormas Islam, Lembaga dan instansi terkait, Anggota Tim Unifikasi Kalender Hijriah Kementerian Agama, dan Pimpinan Organisasi Kemasyarakatan Islam dan Pondok Pesantren. 

Sidang akan digelar secara hybrid, yakni daring dan luring. Sebagian peserta hadir di lokasi acara, sebagian mengikuti secara online melalui zoom meeting, ujar Kamaruddin. 

Hasil sidang isbat akan disiarkan langsung oleh TVRI sebagai TV Pool dan juga RRI. Penyampaian hasil sidang isbat juga disiarkan secara langsung melalui media sosial Kementerian Agama, tandasnya.

Berikut ini daftar 99 lokasi yang direncanakan sebagai titik rukyatul hilal awal Syawal 1443 H/2022 M: 

Provinsi Aceh (6 lokasi):

  1. POB Chiek Kuta Karang
  2. Tugu O KM
  3. Bukit Blang Tiron
  4. Pantai lhokseumawe
  5. POB Suak Geudubang
  6. Pantai Nancala 

Provinsi Sumatera Utara (2 lokasi):

  1. Rooftop Gedung BMKG Wilayah Sumatera
  2. OIF UMSU Medan 

Provinsi Sumatera Barat (1 lokasi):

  1. Gedung Kebudayaan Provinsi Sumatera Barat di Kota Padang 

Provinsi Riau (1 lokasi):

  1. Hotel Bono Kota Pekanbaru 

Provinsi Kepulauan Riau (1 lokasi):

  1. Pantai Setumu Tanjung Pinang 

Provinsi Jambi (1 lokasi):

  1. Rooftop Gedung Mahligai Bank 9 Bank Jambi 

Provinsi Sumatera Selatan (1 lokasi):

  1. Rafah Tower Lt. 18 UIN Raden Fatah Palembang Jl. Prof. KH. Zainal Abidin Fikri Km. 3,5 Palembang 

Provinsi Bangka Belitung (3 lokasi):

  1. Pantai Tanjung Raya Penagan
  2. Pantai Tanjung Kalian Muntok
  3. Pantai Tanjung Pendan Belitung

Provinsi Bengkulu (1 lokasi):

  1. Mes Pemda Prov.Bengkulu Jl. Pasar Pantai Kel.Malabero Kec. Teluk Segara 

Provinsi Lampung (1 lokasi):

  1. Sekretariat Observatorium Astronomi ITERA (OAIL), Institut Teknologi Sumatera. 

Provinsi DKI Jakarta (4 lokasi):

  1. Gedung Kanwil Kemenag DKI Jakarta lt. 7
  2. Masjid Al-Musyari'in Basmol Jakarta Barat
  3. Pulau Kelapa Kep. Seribu
  4. Masjid K.H Hasyim Asyari 

Provinsi Jawa Barat (11 lokasi):

  1. Bosscha Lembang
  2. SMK Astahana Subang
  3. Pantai Gebang Cirebon
  4. Gunung Babakan Banjar
  5. Pantai Cipatujah Tasik
  6. Pantai Santolo Garut
  7. POB Cibeas, Palabuhanratu
  8. Imah Noong Lembang Bandung Barat
  9. Pondok Bali Subang
  10. Observatorium UNISBA Bandung
  11. Kesikluhur Kertamukti Pangandaran

Provinsi Banten (1 lokasi):

Baca Juga: Perayaan Idul Fitri Diprediksi Berbeda, MUI Bebaskan Sesuai Keyakinan

  1. Pantai Anyer 

Provinsi Jawa Tengah (14 lokasi):

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

  1. Planetarium dan Observatorium UIN Walisongo
  2. Pantai Wates Kaliori Rembang
  3. Pantai Jetis Purworejo
  4. Pantai Ujung Negoro Batang
  5. Bukit Sukuh Karanganyar
  6. Pantai Padelan Kebumen
  7. Pantai Kartini Jepara
  8. Menara Masjid Agung Pemalang
  9. Pantai Alam Indah Kota Tegal
  10. Pel. Tanjung Kendal
  11. Bukit Sokobubuk Pati
  12. Menara Pandang, Purwokerto Barat
  13. MAN 2 Kudus
  14. Pantai Wisata Dewi Mangrove Sari Brebes 

Provinsi DI. Yogyakarta (1 lokasi):

  1. POB Syech Bela Belu Parangtritis Yogyakarta

Provinsi Jawa Timur (28 lokasi):

  1. Bukit Condrodipuro Gresik
  2. Pantai Sunan Drajat / Tanjung Kodok Lamongan
  3. Bukit Banyu Urip Tuban
  4. Ponpes Bayat Al Hikmah Pasuruan
  5. Lereng Gunung Pandan Madiun
  6. Bukit Wonocolo Bojonegoro
  7. Pelabuhan Baru Probolinggo
  8. Pantai Duta Bojonegoro
  9. Pantai Bawean Gresik
  10. Ponpes Ibnu Syatir Ponorogo
  11. Bukit Gumuk Klasi Indah Banyuwangi
  12. Pantai Pancur Alas Purwo Banyuwangi
  13. Pantai Serang Blitar
  14. Bukit Wonotirto Blitar
  15. Pantai Sapo Sumenep
  16. Pantai Kalisangka Sumenep
  17. Pantai Taneros Sumenep
  18. Pantai Nyamplong Kobong Jember
  19. Gunung Sadeng Jember
  20. Pantai Srau Pacitan
  21. Pantai Kasap Pacitan
  22. Pantai Gebang Bangkalan
  23. Ponpes Mambaul Ma'arif Jombang
  24. Menara Masjid AlHidayah Kediri
  25. Helipad AURI Ngliyep Malang
  26. Pantai Pecinan Situbondo
  27. Pantai Ambat Tlanakan Pamekasan
  28. LAPAN Pasuruan 

Provinsi Kalimantan Barat (1 lokasi):

  1. Pantai Indah Kakap Kabupaten Kubu Raya 

Provinsi Kalimantan Tengah (1 lokasi):

  1. Menara Masjid Raya Darussalam Palangkaraya 

Provinsi Kalimantan Timur (1 lokasi):

  1. Tempat Menara Asmaul Husna Masjid Baitul Muttaqin Islamic Center Samarinda 

Provinsi Kalimantan Selatan (1 lokasi):

  1. Rooftof Delima Hotel Banjarmasin 

Provinsi Kalimantan Utara (1 lokasi):

  1. Taman Berlabuh Tarakan 

Provinsi Bali (1 lokasi):

  1. Pantai Patra Jasa Tuban Kuta Badung 

Provinsi NTB (1 lokasi):

  1. Pantai Loang Baloq Ampenan Mataram 

Provinsi NTT (1 lokasi):

  1. Menara Gedung BMKG Kupang 

Provinsi Sulawesi Selatan (1 lokasi):

Baca Juga: Mengenal Kue Lidah Kucing, Primadona Lebaran Warisan Kolonial

  1. Rooftop Mall GTC Tanjung Bunga Makassar 

Provinsi Sulawesi Barat (1 lokasi):

  1. Tanjung Mercusuar Sumare, Simboro Kabupaten Mamuju 

Provinsi Sulawasei Tenggara (1 lokasi):

  1. Pantai Bahari Tanggetada Kabupaten Kolaka 

Provinsi Sulawesi Utara (1 lokasi):

  1. Gedung Manado Trade Center 

Provinsi Gorontalo (1 lokasi):

  1. POB Tommilito Gorontalo Utara 

Provinsi Sulawesi Tengah (2 lokasi):

  1. Gedung Hisab Rukyat Desa Manara Kecamatan Sindue Kabupaten Donggala
  2. Desa Pakoya, Kec. Pagimana, Kab.  Banggai 

Provinsi Maluku (2 lokasi):

  1. Tanjung Nusaniwe Kota Ambon
  2. Puncak Karangpanjang Ambon 

Provinsi Maluku Utara (3 lokasi):

  1. Kel. Afe Taduma Kota Ternate
  2. Pantai Ropu Kabupaten Halmahera Barat
  3. Komplek Gamsung Kota Tidore 

Provinsi Papua (1 lokasi):

  1. Yoka Kab Keerom 

Provinsi Papua Barat (1 lokasi):

  1. Hotel Waigo Sorong

Reporter: Denny Setiawan

Editor: Pahlevi

Editor : Pahlevi

BERITA TERBARU