Menghapus Email Dapat Selamatkan Bumi, Ini Penjelasannya

author Mei Nurkholifah

- Pewarta

Kamis, 05 Mei 2022 18:28 WIB

Menghapus Email Dapat Selamatkan Bumi, Ini Penjelasannya

i

Menghapus Email Dapat Selamatkan Bumi, Ini Penjelasannya

Optika.id - Menghapus email ternyata bisa mencegah pemanasan global dan bantu selamatkan bumi. Tahukah Anda kalau setiap satu email yang dihapus bisa mengurangi 0,3 gram karbon dioksida. 

Kemajuan zaman mengantarkan manusia untuk berkirim pesan secara digital lewat surat elektronik atau email. Pada awalnya, ini dianggap dapat membantu menyelamatkan Bumi. Pasalnya Anda tidak perlu lagi menggunakan kertas yang notabene bahan bakunya adalah kayu. 

Baca Juga: 5 Cara Mudah Membersihkan Headphone Agar Tidak Merusak Perangkat

Dengan email, digadang-gadang dapat mengurangi aktivitas pembabatan hutan. Namun ternyata anggapan ini tidak sepenuhnya benar. Lantaran mengirim email juga ternyata berkontribusi pada emisi karbon yang dapat memicu pemanasan global.

Semakin banyak email yang menumpuk maka semakin besar juga kinerja server yang menyimpan email, yang lebih lanjut akan menghasilkan polusi lebih banyak lagi. 

Sialnya lagi, server harus dinyalakan sepanjang hari agar bisa terus beroperasi. Ini tentu membutuhkan pasokan listrik yang cukup banyak. Dan menghapus email menjadi solusinya.

Sebuah penelitian mengungkapkan bahwa penggunaan email atau surat elektronik dapat mengancam dan memperburuk pemanasan global di bumi, pasalnya secara tidak langsung mengirim email singkat diperkirakan bisa menambah karbon dioksida (CO2).

Selain itu penerimaan email spam juga mengontribusikan 0,3 gram CO2e dalam hitungan intensitas gas karbon, kalau dikonversikan dalam satu tahun dapat menyamai emisi yang dihasilkan para penumpang mobil yang menghabiskan 7,6 liter bensin.

Setiap email yang dikirim diperkirakan bisa menambah kadar 4 gram CO2 di atmosfer.

Penelitian ini dilakukan oleh perusahaan keamanan MCAfee di laporannya yang berjudul Caarbon Footprint of Spam, Rabu (4/5/2022).

Baca Juga: Pengolahan Air Bersih di Indonesia untuk Memenuhi Tujuan Sustainable Development Goals (SDGS)

Berdasarkan hasil perhitungan setiap orang bisa mengirim 125 email perharinya, disitulah gas rumah kaca di hasilkan oleh komputer, server dan router yang beroperasi.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Penggunaan televisi dan juga layar besar juga menghasilkan emisi yang semakin banyak, menonton 2 jam televisi pada layar plasma 24 inci (61 sentimeter) diungkap bisa menghasilkan 440 gram CO2e setara dengan mengendarai mobil dengan jarak 1,6 km.

Oleh karena itu, untuk bisa mengurangi dampak dari pemanasan global, upaya kecil yang bisa dilakukan adalah dengan menghapus e-mail yang sudah terbaca, e-mail spam, atau e-mail yang sudah tidak diperlukan. 

Dilansir dari The Good Planet, dalam setiap harinya, terdapat hampir sebanyak 107 juta email terkirim, jika setiap orang mengurangi 10 saja dari jumlah yang biasanya dikirim, maka bisa menghemat 1.725.000 gigabyte penyimpanan, dan 55,2 juta kilowatt listrik. 

Baca Juga: Aplikasi Nanoteknologi pada Sel Surya untuk Keberlanjutan Energi!

Lalu, apakah dengan menghapus e-mail, permasalahan pemanasan global bisa benar-benar selesai? tentu saja tidak. Masih ada beberapa hal yang bisa dilakukan dalam mengurangi pemasanan global, yaitu dengan cara melakukan penghematan daya setiap harinya.

Reporter: Mei Nurkholifah

Editor: Pahlevi

Editor : Pahlevi

BERITA TERBARU