Optika.id - Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) meluncurkan program Beasiswa Indonesia Maju (BIM) untuk peserta didik atau lulusan yang ingin melanjutkan studi ke jenjang sarjana dan magister dengan Program Beasiswa Bergelar (Degree) S1 dan S2.
Program tersebut didukung oleh Lembaga Pengelola Dana Pendidikan,dalam bentuk bantuan biaya pendidikan bagi peserta didik atau lulusan berprestasi, baik dari ajang yang diselenggarakan oleh Pusat Prestasi Nasional maupun dari ajang atau non-ajang talenta yang dikurasi oleh Pusat Prestasi Nasional.
Baca Juga: Pertamina Buka Beasiswa Sobat Bumi untuk Mahasiswa D3 - S1
Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek), Nadiem Anwar Makarim dalam sambutan peluncuran BIM 2022 mengatakan beasiswa ini diluncurkan untuk mendobrak batasan-batasan dalam program beasiswa yang ada sebelumnya.
Terobosan beasiswa Pendidikan Indonesia dilakukan Kemendikbudristek bersama LPDP untuk mendobrak batasan-batasan dalam program beasiswa yang ada sebelumnya, ungkap Nadiem seperti dilansir dari laman Kemendikbud Ristek, Jumat (13/5/2022).
Tahun 2021 Kemendikbudristek telah memberikan beasiswa kepada 2.179 insan pendidikan, dan tahun ini jumlah penerima akan bertambah menjadi 3.755 insan pendidikan.
Saya harap komitmen baik ini disambut baik oleh masyarakat luas, dan saya mengajak semua pelajar, tenaga pendidik, serta pelaku budaya untuk memanfaatkan kesempatan emas ini, tekan Nadiem.
Pelaksana tugas (Plt.) Kepala Pusat Prestasi Nasional Kemendikbudristek, Asep Sukmayadi menyampaikan bahwa BIM merupakan bagian dari manajemen talenta nasional untuk menyiapkan sumber daya manusia (SDM) yang unggul dan berdaya saing. BIM merupakan program terintegrasi yang terdiri dari program beasiswa bergelar (degree) dan non gelar (non degree).
Program ini juga sebagai bentuk penghargaan dan upaya jaminan karier belajar bagi peserta didik berprestasi pada jenjang pendidikan menengah dan pendidikan khusus, urai Asep.
Untuk Siapa Saja?
Tahun ini, BIM Program Persiapan S1 Luar Negeri Angkatan 2 diberikan kepada peserta didik kelas XI pada jenjang SMA/SMK/MA/sederajat yang berprestasi di ajang olimpiade/lomba/kompetisi/festival di beberapa bidang yaitu sains, riset, teknologi dan inovasi; bidang seni, literasi, dan bahasa; bidang olahraga dan kesehatan jasmani; serta bidang vokasi dan kewirausahaan tingkat nasional maupun internasional.
Baca Juga: Pengumuman Hasil Seleksi dan Konfirmasi Penerimaan Mahasiswa Kampus Mengajar Angkatan 7 2023
Dalam seleksi Program Persiapan S1 Luar Negeri dan Program Beasiswa Bergelar (Degree), ada tiga tahap yang harus dilalui pendaftar, yaitu registrasi, seleksi administrasi, serta seleksi substansi dan wawancara.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Beasiswa Indonesia Maju bergelar jenjang S1 dan S2 dilaksanakan oleh Pusat Layanan Pembiayaan Pendidikan Kemendikbudristek. Sedangkan program beasiswa non g-elar, yaitu Program Persiapan S1 Luar Negeri, dilaksanakan oleh Pusat Prestasi Nasional Kemendikbudristek.
BIM Program Persiapan S1 Luar Negeri adalah program beasiswa yang diberikan guna mempersiapkan peserta didik berprestasi pada jenjang pendidikan menengah dan pendidikan khusus untuk memperoleh kesempatan pendidikan S1 di luar negeri.
Jadwal Pendaftaran
Waktu pendaftaran hingga pengumuman dan tahap pembinaan bagi pedaftar yang lolos Program Persiapan S1 Luar Negeri dimulai tanggal 11 Mei hingga 1 Juli 2022.
Baca Juga: Ini Deretan Beasiswa Full S1 Luar Negeri Tanpa TOEFL, Yuk Disimak!
Sedangkan untuk Program Bergelar (Degree) pendaftaran dibuka serentak tanggal 11 Mei 2022. Penutupan pendaftaran pada tanggal 30 Juni 2022 untuk program S1-S2 Luar Negeri dan tanggal 30 Juli 2022 untuk program S1-S2 Dalam Negeri.
Masyarakat dapat mengakses informasi selengkapnya melalui http://pusatprestasinasional.kemdikbud.go.id/beasiswa-indonesia-maju
Reporter: Jenik Mauliddina
Editor: Pahlevi
Editor : Pahlevi