Optika.id - Bulan Agustus menjadi bulan istimewa dan penuh keceriaan bagi masyarakat Indonesia. bahkan, semarah peringatan Hari Kemerdekaan RI yang dirayakan tiap tanggal 17 Agustus ini sudah terasa sejak jauh-jauh hari yang kerap diisi dengan berbagai kegiatan. Mulai dari renungan hingga lomba antar kampung.
Selain perlombaan, beberapa perkampungan atau kompleks juga kerap menggelar nonton bareng saat 17-an, sebagai bentuk kebersamaan sekaligus membangkitkan rasa nasionalis.
Baca Juga: FFI 2023 Kembali ke Akar Sejarah, Ini Penjelasan Pemerhati Film dari Stikosa AWS
Industri perfilman tanah air pun sudah banyak menghadirkan karya bermakna nasionalis yang mampu membangkitkan semangat dan rasa bangga terhadap pertiwi. Berikut rekomendasi film-film bertema nasionalis garapan sutradara kenamaan yang cocok ditonton saat 17-an yang telah dirangkum oleh Optika.id, Rabu (17/8/2022):
Laskar Pelangi
Siapa yang tidak kenal dengan film Laskar Pelangi? Diadaptasi dari novel populer dengan judul yang sama karya Andrea Hirata, film ini menjadi film yang cocok ditonton kala momen kemerdekaan.
Film ini berlatar belakang tahun 1970-an dan menceritakan sekelompok siswa yang terdiri dari 10 anak yang berjuang melawan kemiskinan dan mengembangkan harapan untuk masa depan. Nuansa pendidikan di film ini akan membuat kalian merinding ketika menontonnya. Sebab, harapan anak-anak bangsa kental ditunjukkan di film ini.
Film Laskar Pelangi mengambil lokasi syuting di Desa Gantong di Pulau Pertanian dan penambangan timah Belitung di lepas pantai timur Sumatera, dan mengambil latar sekolah replika SD Muhammadiyah.
Jendral Kancil
Film ini menceritakan tentang SD Lentera Hati yang dihebohkan dengan Gerakan yang memiliki misi penyerbuan ke sarang preman-preman. Dari sanalah Guntur diberi gelar Sang Jendral Kancil sebab Guntur dipandang sebagai pemimpin yang cerdik dan heroik di mata anak-anak SD Lentera Hati.
Namun, guru-guru yang melihat Guntur sebagai biang keonaran dan penyulut tawuran. Ditambah lagi, SD Lentera Hati mengalami kekisruhan dengan teror-teror dari gerombolan Mafia Italia, yang mengincar sesuatu yang terpendam di balik SD Lentera Hati.
Merah Putih
Film Merah Putih merupakan film kategori drama yang menceritakan histori perjuangan kemerdekaan Indonesia yang dirilis pada tahun 2009 silam. Film yang dirilis dengan semboyan Untuk merdeka mereka bersatu ini disutradarai oleh Yadi Sugandi.
Bercerita tentang empat kadet atau taruna (calon perwira) yang berasal dari suku dan agama yang berbeda yakni Tomas, Amir, Dayan, dan Marius ini meski berbeda latar belakang, mereka bersatu dan berjuang bersama dalam perang gerilya demi mengalahkan para tentara Belanda yang menyerbu markas mereka.
Baca Juga: Film Indonesia Masih Didominasi Oleh Genre Horor, Publik Sudah Mulai Jumud?
Garuda Di Dadaku
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Garuda Di Dadaku merupakan sebuah film yang menceritakan perjuangan seorang siswa kelas 6 SD bernama Bayu dalam mewujudkan cita-cita menjadi pemain sepak bola di tengah ia melawan kemiskinan dan minimnya dukungan dari kakeknya.
Namun ayahnya mendukung cita-cita Bayu, hingga ia berhasil mengikuti seleksi pemain Timnas Indonesia U-13. Seleksi tersebut diadakan di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta. Hingga akhirnya, Bayu berhasil masuk menjadi bagian dari Timnas U-13, yang akan berhadapan dengan Jepang.
Garuda Di Dadaku memiliki seri atau sekuel kedua yang menggambarkan Bayu yang sudah mulai tumbuh dewasa sebagai kapten Timnas Indonesia U-15, tetapi sering dihinggapi masalah pribadi dalam kehidupannya.
Di Balik 98
Kisah tentang keluarga, cinta, dan pengorbanan dengan latar peristiwa tragis yang menimpa Indonesia yakni, kerusuhan Mei 1998. Diceritakan lewat kacamata mahasiswa yang menjadi aktivis 98. Dibintangi oleh Celsea Islan, Boy William, Fauzi Baadilla, Ririn Ekawati.
Kartini
Film ini dibintangi oleh Dian Sastrowardoyo yang berperan sebagai Kartini dan digarap oleh Hanung Bramantyo. Film ini menceritakan kisah hidup Kartini dan kehidupannya dalam upaya menyetarakan hak bagi semua orang. Perjuangan ini dilatarbelakangi oleh kepedihan hati dan kekritisannya melihat sang ibu yang bukan keturunan ningrat dan harus dipandang rendah oleh masyarakat.
Baca Juga: Jenis 3 Kelompok Tukang Kritik Film, Kamu Masuk yang Mana?
Habibi & Ainun
Habibi & Ainun adalah dua tokoh nasional yang dikenal dengan keromantisan dan kesetiaan mereka. Perjalanan kisah cinta keduanya dituangkan ke dalam film karya Ginantri S. Noer ini. Dalam film ini juga menceritakan perjuangan Rudy Habibie dalam membuat pesawat terbang dengan tujuan menyatukan Indonesia.
Itulah sederet film nasionalisme yang bisa menjadi pilihan untuk ditonton beramai-ramai atau pun mengisi waktu libur saat 17-an.
Reporter: Uswatun Hasanah
Editor: Pahlevi
Editor : Pahlevi
