Optika.id - Sejumlah pihak menyayangkan keputusan Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang memaksakan proyek mercusuar Ibu Kota Negara (IKN) di tengah kondisi pandemi Covid-19 yang masih pelik di negeri ini.
Hal tersebut disampaikan oleh pengamat politik, Rocky Gerung yang menyebut jika Presiden Jokowi diperintahkan oleh konstitusi untuk mewujudkan cita-cita negara sebagaimana termaktub dalam UUD 1945 yakni mencerdaskan kehidupan bangsa dan memelihara kelompok rentan alias fakir miskin.
Baca Juga: Pertemuan Tertutup Jokowi dan Prabowo: Momen Penting di Solo
Keadaan ini terjadi karena kepemimpinan yang buruk tidak punya visi. Presiden diperintahkan konstitusi untuk mencerdaskan kehidupan bangsa dan memelihara orang miskin. Dan dua itu tidak dilakukan hari ini, kata Rocky Gerung dalam webinar Indonesia Leaders Talk bertajuk Merdeka kok APBN Rp3000 Triliun?, Sabtu (20/8/2022).
Rocky juga merasa heran terhadap alasan kepala negara yang membuat stigma akan adanya beberapa pihak yang tak setuju dengan IKN dan dianggap anti kemajuan. Dirinya juga menyesalkan sikap Presiden Jokowi yang memberi cap negatif kepada pihak yang tidak setuju akan pindahnya ibu kota negara ke Kalimantan.
Baca Juga: Aneh! Jelang Lengser Kepuasan Terhadap Jokowi Tinggi, tapi Negara Bakal Ambruk
Kita ingin lihat apa yang dilakukan Pak Jokowi? Bahwa mereka yang anti IKN itu anti revolusi mental, sesalnya.
Dalam keadaan itu, memimpin itu harus ada hubungan antara otak dan batin. Dua-duanya itu yang kita perlukan ke depan, pungkas Rocky.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Reporter: Uswatun Hasanah
Baca Juga: Dosa-dosa Jokowi
Editor: Pahlevi
Editor : Pahlevi