Optika.id - Sebanyak 13 titik penyekatan di wilayah perbatasan Kabupaten Madiun dijaga ketat oleh aparat Kepolisian Resor Madiun, Jawa Timur untuk mengantisipasi mobilisasi masa saat kegiatan puncak peringatan satu abad Perguruan Pencak Silat Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) yang berlangsung Jumat (2/9/2022).
Yakni perbatasan wilayah Madiun kota dengan Kabupaten, Magetan dan Ngawi. Penjagaan ketat ini dilakukan mengantisipasi gangguan kamtibmas dan mobilisasi massa saat kegiatan puncak peringatan satu abad PSHT.
Baca Juga: Polisi Tetapkan 4 Pendekar PSHT Tersangka Penganiayaan Berujung Kematian di Sidoarjo
"Selain pada 13 titik pos penyekatan, Polres Madiun juga menempatkan personel di beberapa titik kerawanan. Kita harapkan semua berjalan aman dan kondusif," ujar Kapolres Madiun Kota AKBP Suryono, Jumat (2/9/2022).
Pihaknya, jelas dia, menurunkan 1.000 personel. Pengamanan dilakukan sejak Kamis (1/9/2022). Khususnya di lokasi Padepokan Agung PSHT Pusat Jalan Merak Kota Madiun.
"Kalau khusus Polres Madiun Kota seribu personel tapi dibantu Polres sekitar di Madiun Kabupaten, Magetan dan Ngawi yang merupakan perbatasan dengan Madiun," tambahnya.
Baca Juga: Madiun Film Festival Digelar September Mendatang, Bakal Bangkitkan Gairah Perfilman Lokal
Rangkaian kegiatan peringatan satu abad PSHT berlangsung setelah perayaan Tahun Baru Islam 1 Muharam 1444 hijriah dan puncaknya berlangsung pada 2 September 2022.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Berbagai acara ditampilkan dalam perayaan puncak satu abad PSHT tersebut, mulai kirab budaya, upacara peringatan, hingga pergelaran wayang kulit. Acara dimulai pukul 19.00 WIB hingga 23.00 WIB.
Reporter: Jenik Mauliddina
Baca Juga: Tekan Angka Kecanduan Narkoba, Kota Madiun Kini Punya Rehabilitasi Napza
Editor: Pahlevi
Editor : Pahlevi