Optika.id-Wakil Wali Kota Surabaya Armuji mengingatkan warga yang masuk dalam keluarga penerima manfaat (KPM) di Kota Pahlawan, Jawa Timur, untuk menggunakan bantuan langsung tunai (BLT) bahan bakar minyak (BBM) dengan bijak.
"Gunakan untuk keperluan yang produktif seperti menambah modal usaha, menyelesaikan biaya pendidikan dan jangan untuk beli rokok kalau bapak-bapak," kata Wakil Walikota (Wawali) Armuji di Surabaya, Kamis (8/9/2022).
Baca Juga: Banjir Parah di Greges Timur, Warga Desak Penanganan Cepat
Adapun BLT BBM di Surabaya bakal disalurkan selama empat bulan yakni pada September-Desember 2022. Untuk setiap bulannya, kata dia, KPM akan mendapatkan uang tunai Rp150 ribu dan disalurkan dalam dua tahap.
Untuk tahap pertama dilakukan pada September dan Oktober senilai Rp300 ribu, dan pada tahap kedua di November dan Desember senilai Rp300 ribu.
Sebelumnya, data Pemerintah Pusat mencatat, jumlah KPM di Kota Surabaya sebanyak 71.906 KPM. Setelah direkap ulang, saat ini tercatat ada 97.981 KPM.
Dia juga mengatakan, Pemkot Surabaya juga tengah menyiapkan operasi pasar di 31 kecamatan untuk meminimalisir dampak kenaikan BBM terhadap kebutuhan pokok.
Baca Juga: Haedar Nashir Hadiri Milad Seabad RS PKU Muhammadiyah Surabaya
"Bagaimana lagi memang kondisi krisis internasional yang berdampak ke sejumlah komoditi kebutuhan dalam negeri, harus kami hadapi dan lewati bersama," kata Armuji.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Selain itu, kata dia, pihaknya mengajak agar segenap warga Surabaya bisa mengubah pola hidup menjadi lebih produktif. Dia juga menyampaikan situasi yang kondusif dibutuhkan untuk melaksanakan agenda pembangunan kota di tahun 2022 dengan tema "Pemulihan Ekonomi dan Reformasi Struktural".
Reporter: Angga Kurnia Putra
Baca Juga: Pilwali Surabaya, Eri Cahyadi-Armuji Akan Melawan Kotak Kosong?
Editor: Pahlevi
Editor : Pahlevi