Optika.id-Pendaftar Duta Wisata Cak dan Ning Kota Surabaya 2022 yang lebih dari 200 orang, mengalami peningkatan dibandingkan dengan tahun sebelumnya 160 pendaftar, kata Ketua Paguyuban Cak dan Ning Kota Surabaya Sereza Buana Febrian.
"Ini karena pada waktu itu angka penularan COVID-19 sedang tinggi," katanya dalam keterangan tertulis di Surabaya, Jawa Timur, Senin (26/9/2022).
Baca Juga: Banjir Parah di Greges Timur, Warga Desak Penanganan Cepat
Pihaknya masih membuka kesempatan anak muda mengikuti pemilihan Cak dan Ning tahun 2022. Pendaftaran terbuka untuk umum, namun pendaftar harus memenuhi persyaratan, yaitu ber-KTP Surabaya, laki-laki dengan tinggi 170 cm sedangkan perempuan 160 cm, berusia 18-24 tahun, belum pernah mengikuti pemilihan duta wisata di daerah lain, belum menikah dan minimal telah menerima vaksinasi dosis pertama dan kedua.
Pada tahun ini, pihaknya menargetkan 400 pendaftar. Selama dua pekan terakhir, semenjak dibuka pendaftaran di Grand Opening Roadshow pada 27 Agustus 2022, sudah ada 200 orang.
Ia mengaku bersama timnya juga menggelar kunjungan ke beberapa perguruan tinggi, kafe, hingga menyiarkan informasi Pemilihan Cak dan Ning Surabaya (PCNS) 2022 melalui siaran radio di Kota Surabaya.
Selain itu, kunjungan juga ke 31 kecamatan di Surabaya dengan menggandeng pemuda Karang Taruna.
"Kami juga menggelar roadshow (kunjungan) di beberapa event (kegiatan) di Surabaya, seperti di Balai Pemuda, Jembatan Suroboyo dan ada juga di Kya-kya," katanya.
Pedaftaran PCNS 2022 juga bisa melalui link bit.ly/cakningsby2022 di akun Instagram @cakningsby, mulai dari 27 Agustus-8 Oktober 2022. Untuk mereka yang sudah melakukan pengambilan formulir pendaftaran dan mengisinya, kemudian mengembalikan ke Sekretariat Cak dan Ning Surabaya di Lantai 2 Gedung Siola, mulai 10-23 Oktober 2022.
Setelah itu, akan digelar pertemuan teknik pada tanggal 29 Oktober 2022, sedangkan proses penyisihan pada 31 Oktober-2 November 2022. Selanjutnya, para peserta akan melalui tahap selanjutnya hingga final pada 12 November 2022.
Baca Juga: Haedar Nashir Hadiri Milad Seabad RS PKU Muhammadiyah Surabaya
Sereza menambahkan ada banyak keuntungan dan pengalaman bagi anak muda yang ikut dalam seleksi PCNS. Kegiatan itu, selain wadah belajar dan berkreasi, juga mengenal lebih banyak seni, budaya, dan bahasa Surabaya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
"Selain itu, dengan mengikuti seleksi Cak dan Ning juga bisa menambah relasi, baik itu di lingkup pemkot atau dengan komunitas-komunitas anak muda di Surabaya," kata dia.
Kepala Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Kepemudaan, dan Olahraga (Disbudporapar) Kota Surabaya Wiwiek Widayati sebelumnya mengatakan pembukaan kembali pendaftaran Cak dan Ning untuk meningkatkan potensi dan kegiatan kepemudaan di "Kota Pahlawan" --sebutan untuk Surabaya-- itu.
"Kami harap Cak dan Ning ini menjadi wadah bagi anak muda Kota Surabaya, serta dijadikan tempat untuk menyalurkan potensinya," ujarnya.
Ia juga ingin para pemuda yang tergabung dalam Cak dan Ning dapat berkontribusi dalam pembangunan Kota Surabaya.
Baca Juga: Pilwali Surabaya, Eri Cahyadi-Armuji Akan Melawan Kotak Kosong?
"Mari anak-anak muda Surabaya bergabung, semoga bisa memberikan manfaat besar bagi kota ini," kata dia.
Reporter: Angga Kurnia Putra
Editor: Pahlevi
Editor : Pahlevi
