Dorong Motor Sejauh 7 Kilometer, Pria yang Terjaring Razia ini Dinyatakan Tewas

author Leni Setya Wati

- Pewarta

Rabu, 15 Mar 2023 11:24 WIB

Dorong Motor Sejauh 7 Kilometer, Pria yang Terjaring Razia ini Dinyatakan Tewas

Optika.id - Diduga kelelahan setelah mendorong motor, seorang pemuda berisinial MMA (24) di Banjarbaru, Kalimantan Selatan (Kalsel) merenggang nyawa. MMA dinyatakan tewas oleh dokter setelah dilarikan ke rumah sakit.

Baca Juga: Istilah Balap Liar di Surabaya Berganti Menjadi Speeding, Apa Bedanya?

Sebelumnya, MMA sempat terjaring razia balap liar yang dilakukan oleh petugas Polres Banjarbaru di Kompleks Kantor Sekretariat Daerah Kalsel pada Jumat (10/3/2023) sore.

Selain korban, petugas Polres Banjarbaru juga mengamankan 244 pemotor lainnya.

Kepala Bidang Humas Polda Kalsel, Kombes M Rifa'i menerangkan jika korban sempat pingsan saat mendorong sepeda motornya.

Petugas pun langsung melarikan korban ke Rumah Sakit Idaman Banjarbaru, namun sesampainya di rumah sakit korban dinyatakan meninggal.

"Dia pingsan dan dibawa ke Rumah Sakit Idaman dan dinyatakan meninggal oleh dokter. Apa pun penyebabnya nanti kita lihat hasil pemeriksaan dokter," ujar Rifa'i seperti dikutip dari Kompas, Rabu (15/3/2023).

Karena masih menunggu hasil pemeriksaan dokter, Rifa'i enggan berspekulasi tentang penyebab kematian korban.

Baca Juga: Remaja yang Terjaring Operasi Sabtu Malam Lalu Dikirim ke Liponsos

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

"Apapun penyebabnya nanti kita lihat hasil pemeriksaan dokter. Mungkin karena kelelahan, mungkin fisiknya atau ada penyakit bawaan kita nggak tahu. Nanti akan kita cek semua," jelasnya.

Rifa'i menambahkan, untuk menyelidiki apakah ada pelanggaran prosedur saat razia, Bidang Profesi Pengamanan (Propam) Polda Kalsel akan melakukan pengusutan.

"Tim dari Propam Polda akan turun untuk mengecek kalau memang ada kekeliruan, ada kesalahan, ada salah prosedur kita akan usut," pungkasnya.

Baca Juga: Cegah Tawuran, Satpol PP Surabaya Akan Gencarkan Patroli

Rifa'i juga mengatakan, Kantor Sekretariat Provinsi Kalsel memang kerap dijadikan arena balap liar. Para pelanggar yang bisanya terjaring razia diminta mendorong sepeda motornya ke Polres Banjarbaru yang berjarak sekitar 7 kilometer.

"Jumlah kecelakaan di Banjarbaru banyak terjadi itu karena dipengaruhi kegiatan balapan liar ini," pungkasnya.

Editor : Pahlevi

BERITA TERBARU