Optika.id - Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), memberikan tanggapan mengenai rencana pertemuan antara Demokrat dan PDIP. SBY menyambut baik pertemuan tersebut.
Baca Juga: Berikut Nama-nama yang Akan Diusung Demokrat di Pilkada Serentak 2024!
SBY menyatakan bahwa Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), telah merespons undangan pertemuan dari Ketua DPP PDIP, Puan Maharani.
"Yang saya tahu, AHY sebagai pemimpin Partai Demokrat telah merespons undangan dari Mbak Puan dari PDIP untuk melakukan pertemuan dan berbincang-bincang," kata SBY kepada wartawan di Gelora Bung Karno, Jakarta Pusat, pada Minggu, (11/6/2023).
SBY berpendapat bahwa Partai Demokrat berharap pertemuan tersebut akan membahas isu-isu kebangsaan. Dia tidak merinci secara detail mengenai jadwal pertemuan tersebut.
"Partai Demokrat selalu berpendapat bahwa pertemuan yang dilakukan dengan niat baik dan tujuan baik untuk membahas masalah-masalah bangsa tentunya akan memiliki manfaat," ujar SBY.
Baca Juga: Menteri ATR/BPN AHY Ungkap Sertifikat Tanah Digital Lebih Sulit Terkena Mafia
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Meskipun belum ada jadwal yang pasti mengenai pertemuan tersebut, Ketua Badan Pemenangan Pemilihan Umum (Bappilu) Partai Demokrat, Andi Arief, menyambut baik rencana pertemuan antara Puan dan AHY.
"Ya, pertemuan dengan Mbak Puan, PDIP, saya pikir ini adalah hal yang baik untuk politik. Terlebih ini adalah pertemuan resmi pertama kalinya sejak tahun 2004 hingga 2019. Jadi, setelah hampir 20 tahun kita baru bisa bertemu lagi secara resmi dengan PDIP. Ini merupakan hal yang menggembirakan," kata Andi kepada wartawan pada Minggu, (11/6/2023).
Baca Juga: Partai Demokrat Nyatakan Dukungan untuk Eri-Armuji di Pilkada Mendatang
Andi menjelaskan bahwa komunikasi akan terus dilakukan antara Demokrat dan PDIP mengikuti pernyataan Puan dan Sekretaris Jenderal PDIP terkait pertemuan tersebut.
"Sejak kemarin, setelah pernyataan Mbak Puan dan Mas Hasto, kita akan terus berkomunikasi. Tentang waktu dan kapan pertemuan akan dibicarakan," ungkapnya.
Editor : Pahlevi
