Pesan Khofifah di HUT ke-77 Muslimat NU se-Jateng: Jangan Mudah Terprovokasi!

author Eka Ratna Sari

- Pewarta

Minggu, 11 Jun 2023 18:47 WIB

Pesan Khofifah di HUT ke-77 Muslimat NU se-Jateng: Jangan Mudah Terprovokasi!

Optika.id - Ketua Umum PP Muslimat NU, Khofifah Indar Parawansa, telah mengeluarkan maklumat khusus kepada anggota organisasi untuk berhati-hati dan tidak mudah terpengaruh oleh konten politis yang dapat menyebabkan perpecahan.

Baca Juga: Kata Para Ahli Soal Peluang Khofifah, Risma dan Luluk di Pilgub Jatim

Maklumat tersebut disampaikan oleh Khofifah dalam peringatan Hari Lahir (Harlah) Ke-77 Muslimat NU se-Jawa Tengah (Jateng), yang diadakan di Kabupaten Tegal.

"Dalam hal ini, saya ingin menekankan bahwa Muslimat NU harus tetap berpegang teguh pada politik kebangsaan. Politik Muslimat adalah politik kebangsaan yang mengutamakan cinta tanah air dan bangsa sejalan dengan spiritualitas," ujar Khofifah, Minggu (11/6/2023).

Khofifah, yang juga merupakan Gubernur Jawa Timur (Jatim), menyatakan bahwa Muslimat NU telah menunjukkan kemandiriannya dengan saling peduli, berbagi, dan membantu sesama anggota dan masyarakat.

Hal ini terlihat saat perayaan Harlah Ke-77 Muslimat NU, di mana pengurus Muslimat, anggota Muslimat, dan masyarakat umum saling memberikan bantuan makanan dan membantu dalam pelaksanaan acara.

"Saya melihat tadi ada yang datang ke sini menggunakan bus, transportasi umum, dan kendaraan pribadi. Bahkan, ada yang membawa bekal untuk mengikuti pengajian dan perayaan Harlah ini," ucapnya.

Baca Juga: Pilkada Jatim Cetak Sejarah Baru, Tiga Srikandi Politik Bertarung Merebut Jatim I

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Khofifah menyatakan bahwa pada usia 77 tahun, Muslimat telah memberikan makna yang mendalam yang diberikan oleh Allah untuk memberikan pertolongan kepada semua Muslimat NU di Indonesia, terutama di Jateng.

Usia 77 tahun ini juga merupakan upaya dan perjuangan untuk mengatasi masalah perlindungan anak, hak-hak perempuan, dan isu buruh migran terutama Pekerja Migran Indonesia (PMI) perempuan.

"Muslimat harus menjadi bagian dari penguatan dan memberikan berbagai solusi terhadap masalah sosial yang ada di tengah masyarakat," tegasnya. Khofifah, mantan Menteri Sosial RI, juga memberikan pesan kepada seluruh anggota Muslimat NU untuk bijaksana dan sopan dalam menggunakan media sosial.

Baca Juga: Khofifah Ungkap UMKM Turut Kontribusi 59,18 Persen untuk PDRB Jatim

Seluruh anggota Muslimat harus memprioritaskan sikap persaudaraan, baik dalam ukhuwah islamiyah, ukhuwah nahdliyah, ukhuwah insaniyah, maupun ukhuwah wathoniyah.

"Jangan mudah terprovokasi atau terpengaruh oleh hasutan yang muncul di media sosial yang berpotensi mengganggu persaudaraan dan persatuan. Saya mohon agar semua ibu Muslimat menjauhi hasutan semacam itu," pinta Khofifah.

Editor : Pahlevi

Tag :

BERITA TERBARU