Pengamat: Dukungan Kader PDIP ke Ganjar Pecah, Ini Alasannya

author Eka Ratna Sari

- Pewarta

Senin, 10 Jul 2023 11:18 WIB

Pengamat: Dukungan Kader PDIP ke Ganjar Pecah, Ini Alasannya

Optika.id - Rencana Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) untuk memanggil politikus Effendi Simbolon setelah memberikan sinyal dukungan kepada Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto, mengindikasikan adanya perpecahan internal dalam partai tersebut terkait dukungan terhadap Ganjar Pranowo untuk Pilpres 2024. Hal ini disampaikan oleh pengamat komunikasi politik dari Universitas Esa Unggul, M. Jamiluddin Ritonga, dalam keterangannya pada hari Senin (10/7/2023).

Baca Juga: Ini Kata PDIP Soal Pelegalan Politik Uang di Pemilu

"Sinyal tersebut menunjukkan bahwa di internal PDIP, tidak ada kesepakatan untuk mendukung Ganjar Pranowo sebagai calon presiden pada Pilpres 2024," kata Jamiluddin. Namun, menurut Jamiluddin, tidak semua kader PDIP berani secara terbuka menyampaikan hal tersebut. Sebagian besar kader PDIP lebih memilih untuk diam dan sikap sebenarnya mereka yang tidak mendukung Ganjar Pranowo tidak terungkap.

Dia juga menyebut bahwa sikap serupa mungkin juga muncul dari kelompok Dewan Kolonel yang telah dibubarkan. Kelompok ini terdiri dari anggota DPR RI dari PDIP yang sejak awal menginginkan Puan Maharani sebagai calon presiden.

"Di antara mereka, ada kemungkinan besar bahwa mereka tidak mendukung Ganjar sebagai calon presiden," ungkapnya.

Baca Juga: PDIP Tugaskan Ganjar untuk Pemenangan Pilkada Serentak

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Selain itu, Jamiluddin juga menyebutkan bahwa pendukung Puan di tingkat akar rumput juga bisa jadi tidak mendukung Ganjar. Mereka memiliki potensi untuk golput atau memilih calon presiden lain.

"Oleh karena itu, memanggil Effendi Simbolon, terutama jika memberikan sanksi padanya hanya karena memberikan sinyal dukungan kepada Prabowo, hanya akan memicu reaksi dari pendukung Puan," tambahnya.

Baca Juga: Sampai Kini, PDIP Masih Belum Tentukan Posisi Pemerintahan

Sebelumnya, Bidang Kehormatan DPP PDIP berencana untuk segera memanggil kader partai mereka, Effendi Simbolon, guna melakukan klarifikasi terkait pernyataannya dalam acara keluarga besar Simbolon yang mendukung Prabowo Subianto.

Editor : Pahlevi

BERITA TERBARU