Optika.id - Politikus dari Partai Demokrat, Eko Jhones, mengungkapkan kekhawatirannya terkait nasib bakal calon presiden dari PDI Perjuangan, Ganjar Pranowo, menjelang pemilihan presiden pada 2024. Menurut Eko, peluang Ganjar untuk menjadi presiden seperti Joko Widodo tampak kecil karena ada isu yang mengatakan bahwa dukungan dari para kader PDIP terhadapnya goyah.
Baca Juga: PDIP Tegaskan Tak Kekurangan Stok Pemimpin untuk Pilkada Jawa Tengah
"Dukungan dari elite PDIP terhadap Mas Ganjar sepertinya goyah," ungkap Eko dalam akun Twitternya, pada Sabtu (22/7/2023).
Dua politikus senior dari PDIP, Effendi Simbolon dan Budiman Sudjatmiko, memberikan pujian dan dukungan kepada Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto. Hal ini menimbulkan keraguan terhadap dukungan PDIP terhadap Ganjar.
"Dua elite PDIP Effendi Simbolon dan Budiman Sudjatmiko tiba-tiba saja memuji Prabowo sebagai calon pemimpin. Apakah PDIP tidak percaya pada Ganjar?" tanya Eko.
Baca Juga: Ini Kata PDIP Soal Pelegalan Politik Uang di Pemilu
Eko menyampaikan pandangannya sebagai tanggapan terhadap klaim Ganjar yang ingin menjadi presiden seperti Jokowi dan mengatakan bahwa Ganjar tidak kehilangan kepercayaan di akhir masa jabatannya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Dalam hal lain, Ganjar menilai performa Jokowi sangat baik ketika bertemu dengan para relawannya di Gedung Serbaguna Senayan, Jakarta Pusat, pada Rabu (19/7/2023). Karena itu, Ganjar berencana untuk melanjutkan kinerjanya.
Baca Juga: PDIP Tugaskan Ganjar untuk Pemenangan Pilkada Serentak
"Pak Jokowi sudah menunjukkan kinerja yang sangat baik, sangat bagus," ujar Ganjar.
Ganjar juga menyatakan bahwa popularitas Jokowi tidak menurun di akhir masa jabatannya seperti yang biasanya terjadi pada presiden lain. Masyarakat masih memiliki kepercayaan yang tinggi pada Jokowi, bahkan beberapa di antaranya tetap mendukungnya, dan posisinya sebagai pemimpin masih berada pada puncak kepercayaan masyarakat.
Editor : Pahlevi