Optika.id - Anies Baswedan buka-bukaan tentang Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh, sosok yang konsisten dan komitmen mendukungnya sebagai bacapres Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP). Anies mengaku sudah sering bertemu dan berbincang banyak hal dengan Surya Paloh.
Baca Juga: Pilgub DKI Jakarta 2024: Muncul Nama Anies Baswedan, Ridwan Kamil Sampai Risma
Ketemu terakhir Bang Surya minggu lalu, ngobrol macam-macam. Jadi kita makin hari, makin saya beri rasa hormat kepada Bang Surya tentang soal keteguhannya, katanya dalam perbincangan bersama Pemimpin RedaksiKumparanArifin Asydhad dan Pakar Komunikasi Politik Ipang Wahid dalamtalkshow Info A1diChannel YouTube Kumparanyang diunggah pada Jumat, (4/8/2023).
Menurut Anies, keteguhan Surya Paloh tidak sekadar dukung-mendukung. Bukan soal mencalonkan siapa, tapi komitmennya pada demokrasi, pada kebhinnekaan, nasionalisme. Itu diwujudkan dalam pilihan-pilihan, ungkapnya.
Gubernur DKI Jakarta periode 2017-2022 ini mengatakan, apa yang dilakukan Surya Paloh merupakan teladan pada proses demokrasi, yang memberikan kewenangan pada parpol secara otonom untuk menentukan pilihannya. Bang Surya tidak hanya mengatakan, tapi juga mencontohkan. Berani ambil keputusan, bahwa partai politik ya otonom, tidak ditentukan oleh pihak lain, kata Anies.
Suami Fery Farhati ini mengungkapkan, Surya Paloh mengajari demokrasi yang benar, termasuk keberanian terhadap risiko yang sudah dipilihnya itu. Sekarang ini, beliau ada tantangan bahwa menjaga marwah demokrasi tidak mudah. Ada pihak yang tidak ingin partai otonom, ungkapnya.
Baca Juga: Ini Prediksi Pakar Soal Putusan MK pada Sengketa Hasil Pilpres 2024
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Bayangkan jika semua ketua partai sejak beberapa bulan lalu bisa menentukan pilihannya sendiri. Obrolan kita dinamika dalam partai, bukan rasa takut ini dan itu, imbuh Anies.
Apakah mendukung Anies Baswedan merupakan tantangan terbesar bagi Surya Paloh selama ini? Anies mengaku tidak mengetahuinya secara pasti. Saya tidak tahu apakah ini tantangan yang terbesar Bang Surya, tapi dia sudah melewati tantangan lintas generasi, ungkap Anies.
Baca Juga: Anies Ngaku Belum Lebaran dengan Cak Imin, Jadwal Padat?
Mantan Rektor Universitas Paramadina ini mengungkapkan, Surya Paloh mengambil keputusan mendukung kebebasan media massa saat Orde Baru berkuasa. Saya tahu nama Surya Paloh pertama kali justru di situ. Saya tahu foto-foto Bang Surya di MA dimuat di banyak media, ungkapnya.
Jadi Bang Surya ini sudah melewati masa Pak Harto, dan mungkin presiden sebelumnya. Ada keseriusan menjaga orang berpendapat dan berdemokrasi. Jadi apakah ini (NasDem di Koalisi Perubahan) yang terberat atau bukan, tentu Bang Surya yang tahu, jelas Anies.
Editor : Pahlevi
