Sambut Tantangan BEM UI, Anies Akan Hadir di FISIP UI 29 Agustus Mendatang!

author Danny

- Pewarta

Senin, 21 Agu 2023 15:51 WIB

Sambut Tantangan BEM UI, Anies Akan Hadir di FISIP UI 29 Agustus Mendatang!

Optika.id - Juru bicara (Jubir) bakal calon presiden (Bacapres) Anies Baswedan, Surya Tjandra menyambut baik tantangan BEM UI yang meminta tiga capres kampanye di kampus. Pihak Anies terbuka dengan senang hati.

Baca Juga: Pilgub DKI Jakarta 2024: Muncul Nama Anies Baswedan, Ridwan Kamil Sampai Risma

"Tentu ini akan menjadi tantangan yang dengan senang hati diterima Pak Anies," kata Juru Bicara Anies, Surya Tjandra, saat dikonfirmasi, Senin (21/8/2023).

Surya menyebut tim Anies memang sedang menyasar anak muda untuk diskusi terkait pandangan bangsa ke depan. Ia mengatakan mayoritas masyarakat akan mengetahui gagasan Anies usai bertemu secara langsung.

"Kami di tim Anies juga sedang giat menyasar kelompok milenial dan pekerja muda yang memang rentan sekali situasinya saat ini. Banyak kelompok mahasiswa mendukung setelah merasakan sentuhan langsung dari Pak Anies," ujar Surya.

Surya mengatakan dalam waktu dekat Anies memang akan menghadiri acara kebangsaan di Fisip UI. Acara tersebut akan diselenggarakan pada 29 Agustus 2023.

"Yep, kebetulan tanggal 29 Agustus 2023 Fisip UI bikin kuliah kebangsaan dengan mengundang tiga bacapres, rencananya Anies Baswedan akan hadir," ujarnya.

Adapun dalam media sosialnya, Anies telah menyanggupi tantangan BEM UI ini. Anies bertanya kapan jadwal pertemuan akan berlangsung. "Yuk kapan?," kata Anies.

Baca Juga: Ini Prediksi Pakar Soal Putusan MK pada Sengketa Hasil Pilpres 2024

Tantangan BEM UI

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Diketahui, pasca-putusan Mahkamah Konstitusi (MK), BEM UI menantang para bakal calon presiden (capres) untuk datang ke kampusnya. Mahasiswa jaket kuning ingin mendebat para bakal capres.

"Jika memang punya nyali, BEM UI mengundang semua calon presiden/bakal calon presiden untuk hadir ke UI karena kami siap untuk menguliti semua isi pikiran kalian," kata Ketua BEM UI Melki Sedek Huang dalam keterangan tertulis berjudul 'Silakan Datang ke UI Jika Berani!', diterima detikcom pada Senin (21/8/2023).

Tantangan ini diluncurkan BEM UI menyambut putusan MK yang diketok pada 15 Agustus 2023 lalu. MK mengabulkan gugatan terhadap UU Nomor 7 Tahun 2017, khususnya Pasal 280 ayat (1) huruf h. Konsekuensinya, kampanye di tempat ibadah dilarang total. Namun peserta pemilu tetap dapat hadir di tempat pendidikan dan fasilitas pemerintah asalkan tanpa atribut kampanye dan atas undangan pihak yang bertanggung jawab. Menurut BEM UI, ini harus dimanfaatkan maksimal.

Baca Juga: Anies Ngaku Belum Lebaran dengan Cak Imin, Jadwal Padat?

"Kebolehan institusi pendidikan untuk mengundang para calon pemimpin harus digunakan untuk menguji substansi dan isi otak tiap calon pemimpin, bukannya jadi ladang cari muka para pimpinan kampus dan ladang main mata kaum intelektual dan politisi saja," kata Melki Sedek Huang.

Dia merasakan kampanye-kampanye politik dan ucapan-ucapan politikus sudah semakin membosankan saja. Anak-anak tidak tertarik dengan lip service, politik identitas, serta pencitraan politik. Anak muda dari kalangan mahasiswa UI ingin adu argumen dengan para bakal capres.

"Kami siap menyampaikan aspirasi kami dan mendebat seluruh argumen kalian jika perlu. Kami tak mau masa depan bangsa ini digantungkan pada calon pemimpin yang hanya berfokus pada kampanye, pencitraan, dan lip service tak bermutu. Kami butuh pemimpin yang cerdas dan berpihak untuk rakyat banyak," kata Melki.

Editor : Pahlevi

BERITA TERBARU