Anies Ingin Majukan Perfilman Indonesia dengan Buat Produksi Sendiri

author Danny

- Pewarta

Jumat, 25 Agu 2023 09:10 WIB

Anies Ingin Majukan Perfilman Indonesia dengan Buat Produksi Sendiri

Optika.id - Bakal calon presiden (Bacapres) Anies Baswedan menceritakan sewaktu menjabat sebagai Menteri Pendidikan dan Kebudayaan yang membuat badan pengembangan film Indonesia, karena dia ingin perfilman di Indonesia itu lebih maju.

Baca Juga: Pilgub DKI Jakarta 2024: Muncul Nama Anies Baswedan, Ridwan Kamil Sampai Risma

Misalnya gini waktu itu saya di Kementerian membuat badan pengembangan film Indonesia, karena kami ingin film itu maju dan kemudian waktu itu saya membuat badannya, badan pengembangan film, dan badan itu maksudnya kita ingin nanti alokasikan sumber daya, kata Anies di Teater Wahyu Sihombing, Taman Ismail Marzuki (TIM), Jakarta Pusat, Kamis, (24/8/2023).

Dengan adanya badan pengembangan film, lanjut Anies, negara bisa investasi di alat-alat setara dengan alat-alat yang ada di Bangkok.

Baik dengan adanya badan itu negara bisa investasi di alat-alat setara, dengan alat-alat yang ada di Bangkok. Sehingga mereka tidak perlu pergi ke sana, bisa di sini itu enggak bisa diselenggarakan oleh swasta, karena biayanya besar, tuturnya.

Tapi itu membuat badan itu bukan bukan inisiatif saya, bukan, saya ngobrol dengan teman-teman perfilman. Kita perlu membuat studio alam yang besar yang bisa mengundang produksi dunia, kita inginmixingfilm itu tidak harus dilakukan di Bangkok, kita yang melakukannya di Indonesia. Oke tapi kita enggak punya alatnya semua, tambahnya.

Baca Juga: Ini Prediksi Pakar Soal Putusan MK pada Sengketa Hasil Pilpres 2024

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Sehingga mereka, lanjut Anies, tidak perlu pergi ke sana. Perfilman, tapi dibuat bukan keinginan dia yang saat itu menjabat Mendikbud.

Kami berpandangan di bidang kebudayaan ini jangan berpretensi, seperti negara tahu apa yang dibutuhkan, dengarkan, tanyakan apa yang dibutuhkan, imbuhnya.

Baca Juga: Anies Ngaku Belum Lebaran dengan Cak Imin, Jadwal Padat?

Kedua jangan sekali lagi, jangan pandangreturn-nya itu dalam bentuk pendapatan rupiah, bukan. Dalam jangka panjang itu, bisa terjadi, tapi dalam jangka pendek jangan harap.

Tapi ini adalah kegiatan memajukan kebudayaan, memberikan ruang berkarya bagi para budayawan, yang mereka nanti akan memantik kreativitas seluruh bangsa, itu efeknya besar sekali, tutupnya.

Editor : Pahlevi

BERITA TERBARU