Jimly: Penilaian Independensi, Anwar Paling Banyak Masalah

author Eka Ratna Sari

- Pewarta

Sabtu, 04 Nov 2023 18:50 WIB

Jimly: Penilaian Independensi, Anwar Paling Banyak Masalah

Optika.id - Proses persidangan etik terhadap hakim konstitusi telah selesai dilaksanakan pada hari sebelumnya, tanggal 3 November. Majelis Kehormatan Mahkamah Konstitusi (MKMK) telah memeriksa seluruh hakim konstitusi, termasuk Ketua MK, Anwar Usman. Hasil dari sidang etik ini, MKMK berencana untuk mengumumkan keputusan sidang pada Selasa, 7 November, minggu depan.

Ketua MKMK, Prof. Jimly Asshiddiqie, setelah sidang menjelaskan bahwa mereka tidak hanya memeriksa semua hakim MK, tetapi juga telah mengumpulkan bukti-bukti terkait dugaan pelanggaran etik dalam putusan MK nomor 90 tahun 2023 tentang syarat batas usia bagi calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres).

Baca Juga: Jimly Ungkap Mafia Peradilan Gelar Rakernas Setahun Sekali, Lapor Pendapatan dari Pemerasan Perkara

Jimly menyatakan bahwa salah satu bukti yang mereka miliki adalah rekaman CCTV. Bukti elektronik ini menjadi petunjuk bahwa ada indikasi konflik internal di MK sebelum acara pembacaan putusan nomor 90.

Rangkaian agenda sidang etik kemarin (3/11) ditutup dengan pemeriksaan kedua Ketua MK, Anwar Usman. Karena ia merupakan yang paling banyak dilaporkan, Anwar dimintai keterangan lagi oleh MKMK. Jimly menjelaskan, "Jadi, satu-satunya yang kami (MKMK) periksa dua kali ya ketua (MK)."

Baca Juga: Ditunggu! Pernyataan Jelas Jokowi Soal Pemilu Tetap Dilaksanakan di 2024

Jimly menegaskan bahwa mereka telah membuat kesimpulan mengenai dugaan pelanggaran etik terhadap hakim MK. Dia berharap bahwa putusan yang akan diumumkan minggu depan dapat menjawab semua isu dan tuduhan yang telah berkembang selama ini terhadap MK. Dia menyatakan, "Mudah-mudahan nanti terjawab semua dengan bukti."

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Jimly juga mengakui bahwa Anwar Usman memiliki masalah paling banyak dari sembilan hakim yang dinilai mengenai independensi. Mengenai pengaruh putusan MKMK terhadap putusan nomor 90, Jimly menyatakan bahwa hal itu akan dijawab dalam pertimbangan putusan.

Anwar Usman sendiri setelah menjalani pemeriksaan sidang etik menyatakan bahwa ia siap dengan konsekuensi dari keputusan MKMK pekan depan. Tentang banyaknya orang yang meminta dirinya mengundurkan diri, Anwar menyatakan bahwa permintaan tersebut adalah hal yang wajar.

Editor : Pahlevi

BERITA TERBARU