Sufmi Dasco Bantah Prabowo Tawari Ganjar dan Anies Kursi, Itu Tak Benar

author Dani

- Pewarta

Rabu, 27 Mar 2024 18:06 WIB

Sufmi Dasco Bantah Prabowo Tawari Ganjar dan Anies Kursi, Itu Tak Benar

Jakarta (optika.id) -

Ketua Koordinator Strategis Tim Kampanye Nasional Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, Sufmi Dasco Ahmad membantah pihaknya tawarkan kursi jabatan menteri untuk Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo.

Baca Juga: Secepatnya, Gerindra Umumkan Komunikasi dengan Parpol Lain, Ada PKB

Oleh karena itu, Dasco menegaskan kabar Prabowo Subianto menawarkan kursi jabatan menteri untuk Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo sebagai berita yang tidak benar.

Demikian Sufmi Dasco Ahmad dalam keterangannya melansir KompasTV , Rabu, (27/3/2024).

“Kalau untuk itu confirm kami belum pernah menawarkan ke Ganjar atau Anies soal kursi di kabinet, kalau ada berita disampaikan itu tidak benar,” kata Dasco.

Baca Juga: Wapres Ma'ruf Amin Ingin Hak Angket Tak Sampai Makzulkan Jokowi

Meski membantah menawarkan kursi untuk Anies dan Ganjar, Dasco mengaku pihaknya sudah melakukan komunikasi dengan paslon 01 dan 03. Namun, Dasco memastikan komunikasi yang terbangun belum sampai membahas tentang kabinet.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Kami sampai saat ini sudah melakukan komunikasi dengan pihak-pihak tapi belum sampai bicara soal kabinet,” ujar Dasco.

Dasco lebih lanjut juga mengomentari soal mencuatnya nama-nama yang disebut-sebut menjadi bagian dari Kabinet Prabowo-Gibran. Hingga saat ini Prabowo-Gibran masih mempelajari postur APBN di 2025 dan belum membahas perihal kabinet.

Baca Juga: Jokowi Hendak Dimakzulkan Akibat Perppu Cipta Kerja, DPR Tegaskan Tidak Bisa

“Sampai dengan sekarang Pak Prabowo dan Mas Gibran itu masih konsentrasi, konsolidasi untuk kemudian mempelajari postur APBN di 2025, dan kemudian juga masih menunggu hasil dari MK,” ujar Dasco.

“Sehingga tahapan pilpres ini selesai dengan baik, jadi kalau ada nama-nama beredar tentunya bukan dari hasil pihak Prabowo dan Gibran karena pembahasan itu sajapun belum pernah diadakan.”

Editor : Pahlevi

BERITA TERBARU