Secepatnya, Gerindra Umumkan Komunikasi dengan Parpol Lain, Ada PKB

author Danny

- Pewarta

Jumat, 12 Apr 2024 12:30 WIB

Secepatnya, Gerindra Umumkan Komunikasi dengan Parpol Lain, Ada PKB

Jakarta (optika.id) - Ketua Harian Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad mengatakan, usai Pemilu 2024, pihaknya tidak hanya melakukan komunikasi dengan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), melainkan dengan partai politik (parpol) lain. Ia pun menyebut komunikasi berlangsung lancar.

Saya rasa kalau komunikasi dengan lintas partai, kita semua lakukan komunikasi, tidak hanya dengan PKB, ujar Dasco di rumah dinasnya di Jalan Denpasar, Jakarta Selatan, Kamis (11/4/2024).

Baca Juga: Pesan Prabowo: Tak Gelar Aksi Apapun Jelang Putusan MK

Meski demikian, dia menjelaskan, hasil komunikasi tersebut bakal disampaikan setelah proses sidang sengketa Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 di Mahkamah Konstitusi (MK), selesai.

Ya nanti mungkin tunggu waktunya kita sampaikan ke media setelah (putusan) MK nanti, katanya.

Dalam kesempatan itu, Dasco juga menyebut komunikasi Gerindra dengan parpol lain sampai saat ini berjalan mulus.

Bahkan menurutnya, tak ada hambatan yang membuat proses komunikasi tidak berjalan lancar.

Baca Juga: Sufmi Dasco Bantah Prabowo Tawari Ganjar dan Anies Kursi, Itu Tak Benar

Ya semua sinyal komunikasi pasti positif, enggak ada yang negatif, ujar Dasco, dikutip dari Youtube Kompas TV.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Sebelumnya, Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Habiburokhman mengatakan Dasco merupakan pihak yang berkomunikasi dengan PKB.

Habiburokhman mengungkapkan, Dasco kerap berkomunikasi dengan semua elite PKB.

Baca Juga: Wapres Ma'ruf Amin Ingin Hak Angket Tak Sampai Makzulkan Jokowi

Beberapa waktu lalu, Ketua DPP PKB Daniel Johan mengatakan hubungan antara Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar dan calon presiden (capres) terpilih dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 Prabowo Subianto, tetap berjalan dengan baik.

Menurutnya, keduanya tetap bersahabat meskipun berkontestasi dalam Pilpres 2024.

Namun, Daniel menekankan, hal itu tidak bisa lantas dianggap sebagai sinyal bahwa PKB akan bergabung dengan pemerintahan selanjutnya.

Editor : Pahlevi

BERITA TERBARU