Jakarta (optika.id) - Pihak Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) menyebutkan Puan Maharani tidak bisa menghindari pertemuan dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam acara World Water Forum (WWF) di Bali.
Di sisi lain, Presiden Jokowi juga memiliki kepentingan menunjukkan pada dunia bahwa kontestasi dalam pemilu sudah benar-benar berakhir.
Baca Juga: Sambut Paus Fransiskus, Presiden Jokowi Lakukan Upacara Kenegaraan!
Hal tersebut disampaikan Ketua DPP PDI-Perjuangan, Said Abdullah merespons pertemuan Puan Maharani dengan Presiden Joko Widodo di acara WWF di Bali.
Baca Juga: Jokowi Presiden: Usai Dilantik, Pak Prabowo Milik Seluruh Indonesia!
"Karena bagaimana pun juga Mbak Puan sebagai Ketua DPR tidak bisa menghindar dan Pak Jokowi sebagai presiden berkepentingan untuk menunjukkan kepada dunia bahwa enough selesai Pilpres maka bersatu kembali, kata Said dikutip dari KompasTV, Senin, (20/5/2024).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Selain itu, Said Abdullah menuturkan, pertemuan Presiden RI Jokowi dengan Puan dalam acara kenegaraan hukumnya adalah wajib.
Baca Juga: Jokowi Dituding Jegal Anies, Saya Bukan Ketua Partai, Nggak Punya Urusan
"Ketika ada acara kenegaraan Pak Jokowi bertemu dengan Ketua DPR itu hukumnya wajib. Karena ingin menunjukkan kepada publik bahwa apapun perbedaan kita saat keluar kita tetap satu. Itulah yang ditunjukkan bapak presiden dan itu pula yang ditujukan oleh Mbak Puan," jelas Said.
Editor : Pahlevi