Jakarta (optika.id) - Ketua Umum Partai Nasdem, Surya Paloh mengaku dirinya sempat bertemu dengan Presiden Joko Widodo atau Jokowi sekitar dua pekan lalu. Namun, ia tak meyebut lokasi pertemuan keduanya tersebut.
Dia menjelaskan, pembicaraan keduanya dalam pertemuan itu hanya sekadar membicarakan obrolan yang ringan-ringan saja.
Baca Juga: Dosa-dosa Rezim Jokowi Diungkap Mahkamah Rakyat Luar Biasa, Apa Saja itu?
"Ada lah (pertemuan dengan Jokowi) insyaallah. (Terakhir bertemu) Ya, mungkin dua minggu yang lalu," kata Paloh di gedung DPR, Jakarta, Senin (24/6/2024).
Paloh mengatakan, pembicaraan dirinya dengan Jokowi tak terkait dengan pembagian kursi kabinet di pemerintahan Presiden-Wakil Presiden terpilih Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka.
Selain itu, kata dia, pertemuan itu juga tak membahas persiapan Pilkada Serentak 2024.
Baca Juga: Kerugian Capai 125 Miliar, KPK Usut Dugaan Korupsi Bansos Jokowi Saat Covid-19!
"Enggak ada (membahas kabinet). Ngobrol-ngobrol biasa aja. Enggak juga (membahas pilkada). Bicara yang ringan-ringan biar masing-masing saling menjaga kesehatan aja," ujarnya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Pertemuan antara Surya Paloh dan Jokowi ini berlangsung tertutup dan hanya 4 mata.
Baca Juga: Presiden Tak Mau Lagi Gunakan APBN untuk Food Estate, Lebih Baik Cari Investor!
Sekjen Partai Nasdem, Hermawi Taslim mengaku tidak mengetahui kapan tepatnya pertemuan itu terjadi. Namun Hermawi mengatakan, pertemuan antara keduanya bukanlah suatu hal yang tidak biasa.
"Pak Surya sama Pak Jokowi sering ketemu, silaturahmi. Tapi apa yang dibicarakan saya nggak tahu, kenapa, karena cuma berdua,” kata Hermawi, beberapa waktu lalu.
Editor : Pahlevi
