Jakarta (optika.id) - Partai Kebangkitan Bangsa masih terus mencari sosok untuk menghadapi pasangan incumbent Khofifah-Emil dalam gelaran Pilgub Jawa Timur.
Hal ini disampaikan oleh Wakil Ketua Umum PKB, Jazilul Fawaid di sekitar kompleks parlemen pada Selasa, (30/7/2024). "Kita masih mencari figur yang sepadan," ungkapnya.
Baca Juga: PDI-P: Tak Ada Kader di Kabinet Prabowo, Tapi Dukung Kedaulatan dan Kebijakan Positif
Meski PKB merupakan partai pemenang di Jatim yang artinya memiliki banyak kursi. Namun, tetap saja PKB perlu melakukan komunikasi dengan partai lain.
"Masih terus dicari bersama partai lain untuk figur yang diharapkan masyarakat Jatim dan bisa memenangkan Pilkada," ujar Guz Jazil itu.
Perlu diketahui, Khofifah-Emil telah resmi memperoleh rekomendasi dari tujuh parpol di Jatim. Diantaranya, Gerindra, Demokrat, PAN, Golkar, PSI, PKS, Perindo dan PPP.
Baca Juga: Pakai Slogan RESIK, Pasangan Risma-Gus Hans Akan Bersihkan Jawa Timur!
Jazilul menambahkan, PKB akan menggunakan mandat rakyat yang telah memilih PKB di Jatim. Sehingga, PKB memiliki tiket untuk memunculkan calon penantang.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Sebelumnya, Hasto mengatakan tetap menghormati PKB yang merupakan partai pemenang di Jatim. Meski PDIP memiliki kader seperti Tri Rismaharini, Abdullah Azwar Anas, Pramono Agung. PDIP tetap menghormati kepemimpinan PKB.
Baca Juga: Besok, PDI-Perjuangan Akan Usung Risma Jadi Kandidat Cagub Jatim
"Kami menghormati PKB di Jatim, PKB sebagai partai pemenang pemilu legislatif Provinsi Jatim. Ini adalah peta yang konsideran bagi PDIP dalam pengambilan keputusan," ujar Hasto saat berada di Peringatan Bulan Bung Karno, beberapa hari lalu.
Sampai kini, proses komunikasi intens dilakukan dengan PKB, seperti dengan Ahmad Basaran dan Aria Bima terus melakukan komunikasi. "Pak Said Abdullah sebagai Ketua DPD PDIP Jatim juga sangat aktif berdialog dalam upaya membangun kesepakatan terhadap calon gubernur dan wakil gubernur untuk Jawa Timur," pungkas Hasto.
Editor : Pahlevi