Wapres Ma'ruf Amin Apresiasi Jawa Timur Jadi Kawasan Industri Halal Terbesar di Indonesia

author Jenik Mauliddina

- Pewarta

Jumat, 14 Jan 2022 12:00 WIB

Wapres Ma'ruf Amin Apresiasi Jawa Timur Jadi Kawasan Industri Halal Terbesar di Indonesia

i

Dok Biro Adpim Pemprov Jatim

Optika.id, Surabaya - Wakil Presiden RI, KH Ma'ruf Amin mengapresiasi usulan pendirian Kawasan Industri Halal (KIH) di Pulau Madura, yang menjadikan Jatim sebagai wilayah KIH terbesar di Indonesia. 

Hal ini disampaikan saat Wapres Ma'ruf Amin meresmikan LPH Halal Center di Universitas Trunojoyo Madura (UTM). Ia menyatakan, ini sebagai wujud komitmen pemerintah terhadap upaya percepatan pembangunan Halal Lifestyle di Jatim. Selain itu, ini juga merupakan upaya mewujudkan Halal Lifestyle Nasional.

Baca Juga: Elektabilitas Khofifah-Emil Tembus 61,2 Persen, Risma dan Luluk Punya Kesempatan?

"Saya menyambut baik atas usulan agar di Madura juga ada area yang ditetapkan sebagai Kawasan Industri Halal. Dengan kesiapan tersebut, artinya Jawa Timur ada tiga KIH. Berarti Jatim akan menjadi kawasan Produk Halal terbesar di Indonesia nantinya," ujar Wapres Ma'ruf Amin, Kamis, (13/1/2022) dalam keterangan yang diterima dari Biro Adpim Pemprov Jatim.

Ma'ruf menambahkan di Jatim telah berdiri satu Kawasan Industri Halal berada di Sidoarjo. Bahkan, di Gresik saat ini sedang menyiapkan hal yang sama. Sekarang, Bangkalan telah menyatakan kesiapannya. Atas kesiapan tersebut, Ma'ruf mengaku optimis, Jatim nantinya bisa menjadi Kawasan Industri Halal (KIH) terbesar di Indonesia.

Ia menjelaskan, penggunaan produk halal saat ini tak hanya sebagai bentuk kewajiban, namun telah menjadi suatu gaya hidup. Ditambah dengan masyarakat Madura yang terkenal akan culture ketaatan terhadap agama yang sangat tinggi, kehadiran Halal Center, bahkan KIH, sangat mendukung gaya hidup masyarakat yang telah semakin cerdas dan selektif sebagai konsumen.

"Kehalalan dapat mencakup zatnya, maupun prosesnya. Seluruh aspek halal tersebut saat ini telah menjadi faktor pertimbangan masyarakat muslim global dalam memilih produk yang berkualitas," terangnya.

Sementara, Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa menyampaikan dukungannya agar ada area di Madura untuk ditetapkan sebagai Kawasan Industri Halal (KIH). Khofifah juga berharap pemerintah pusat dapat mempercepat pembangunan Indonesia Islamic Science Park (IISP) di Bangkalan.

Baca Juga: Meneropong Pilkada Sidoarjo: Ujian Kepercayaan Publik

"Saat ini kami telah memiliki KIH di kawasan Sidoarjo, dan sedang disiapkan KIH di Gresik. Ke depan kami akan terus menyiapkan kawasan yang berpotensi sebagai KIH. Di mana, salah satunya di Madura ini," kata Khofifah. 

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

"Saya berharap Madura bisa diberi kesempatan untuk ikut ambil bagian dalam massifnya perkembangan industri halal sehingga dapat memberikan manfaat ekonomi bagi masyarakat Madura, Jatim, dan nasional," imbuhnya.

Setelah meresmikan LPH Halal Center, Ma'ruf bersama rombongan mengunjungi Ponpes Al-Muhajitin di Arosbaya, Bangkalan. Ma'ruf akan meresmikan Menara Masjid Ponpes serta menandatangani Prasasti peresmian Menara Masjid. 

Baca Juga: Gibran Lovers Support Pencalonan Fandi Utomo Dalam Pemilihan Bupati Sidoarjo 2024

Reporter: Jenik Mauliddina

Editor: Amrizal

Editor : Pahlevi

BERITA TERBARU