Optika.id - Konsumsi rumah tangga selama tahun 2021 berhasil tumbuh 2,02% year on year/dari tahun ke tahun (yoy). Dilansir dari Badan Pusat Statistik (BPS), angka ini jauh lebih baik dari pertumbuhan di tahun 2020 yang pada waktu itu menunjukkan minus sebesar 2,63% YoY.
Menanggapi hal tersebut, Margo Yuwono selaku Kepala BPS mengatakan jika dari pencapaian tersebut, belanja masyarakat paling banyak digunakan untuk pengeluaran kelompok makanan dan minuman dengan kontribusi sebesar 40,73% dibanding konsumsi rumah tangga tahun lalu.
Baca Juga: Data BPS Sebut Pengangguran Terbanyak Dari SMK, Ini Loh Alasannya
Selain makanan dan minuman, konsumsi terbesar selanjutnya adalah untuk kelompok transportasi dan komunikasi dengan porsi 20,68% kemudian untuk perumahan sebesar 13,14%.
Margo menekankan jika ketiga kelompok tersebut memiliki andil yang besar terhadap peningkatan konsumsi rumah tangga di sepanjang tahun lalu.
Jadi tiga kelompok inilah yang berpengaruh besar pada peningkatan konsumsi rumah tangga. Kalau 3 sektor ini meningkat, maka total konsumsi rumah tangga meningkat, ujarnya dalam telekonferensi pada Selasa, (8/2/2022).
Baca Juga: BPS Ingatkan Dampak Kenaikan BBM Bisa Tingkatkan Kemiskinan
Adapun pertumbuhan konsumsi belanja rumah tangga sepanjang tahun 2021 tak lepas dari kinerja kelompok pengeluaran ini pada kuarta; IV-2021 yang berhasil tumbuh mencapai 3,55% YoY.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Bahkan, konsumsi rumah tangga ini menjadi sumber pertumbuhan pada perekonomian kuartal IV-2021 dan menjadi tanda bahwa aktivitas konsumsi masyarakat sudah mulai pulih.
Reporter: Uswatun Hasanah
Baca Juga: Ungkap Data Panen dan Produksi Padi, BPS Upayakan Ketahanan Pangan Tercipta di Jatim
Editor: Pahlevi
Editor : Pahlevi
