Optika.id - Arsul Sani, Wakil Ketua MPR turun tangan menanggapi pernyataan Ketua MPR Bambang Soesatyo alias Bamsoet tentang wacana penundaan pemilu atau perpanjangan masa jabatan presiden. Politikus PPP itu menegaskan jika MPR tidak sedang menyusun agenda gelap menunda pemilu. Bahkan, MPR tidak pernah terlibat pembagasan seputar agenda lima tahunan pemilu yang sudah diatur dalam konsititusi.
Baca Juga: Bambang Soesatyo: Partai Politik Perlu Lakukan Rekonsiliasi untuk Pemerintahan
Dia juga menuturkan bahwa tidak adanya pembahasan soal penundaan pemilu atau presiden tiga periode itu beralasan. Menurutnya, anggota MPR yang mayoritasnya juga merupakan anggota DPR menyadari bahwa tahapan pemilu harus berjalan dengan semestinya demi menjaga marwah demokrasi. Sehingga, wacana perpanjangan masa jabatan presiden dinilai tak relevan.
Itu [wacana tiga periode] hanya keluar dari dia [Bamsoet] pribadi. Kita itu tidak pernah membicarakan soal penundaan pemilu, semua kan sudah on the track. Kenapa itu tidak pernah kita bicarakan? Karena kan yang namanya pemilu itu tahapannya sudah dimulai, kata Arsul, di Jakarta, Senin (12/12/2022).
Oleh sebab itu, dirinya meminta kepada semua pihak agar menghargai demokrasi dan mengikuti tahapan pemilu yang sudah disepakati oleh pemerintah, KPU dan DPR dalam agenda pelaksanaan pemilu yang akan digelar secara serentak pada tahun 2024 nanti.
Baca Juga: Bamsoet: Saksi TPS Berperan Penting Jaga Pemilu Jurdil
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Kita mulai dengan pendaftaran partai politik, verifikasi administrasi, verifikasi faktual, dan saya kira verifikasi faktual kan sebentar lagi selesai dan akan diumumkan hasilnya begitu. Jadi sejauh ini memang tidak ada (pembicaraan itu), tegasnya.
Arsul mengaku jika pernyataan Bamsoet yang disampaikan tatkala menanggapi hasil survei Poltracking telah disalahpahami. Dia mengklaim jika maksud Bamsoet saat itu yakni hendak menyampaikan pesan bahwa pemilu harus dipersiapkan dengan baik.
Baca Juga: Ketua MPR RI Ajak Ciptakan Kedamaian Jelang Pemilu 2024
Sudah dapat penjelasan dari yang bersangkutan tidak sedang menginisiasi penundaan pemilu, perpanjangan masa jabatan presiden, maupun anggota DPR, DPRD dan anggota DPD ya. Tetapi beliau hanya ingin mengingatkan agar bahwa pemilu itu harus dipersiapkan dengan baik, termasuk juga pendanaannya, ucapnya.
Editor : Pahlevi