Optika.id - Menteri Komunikasi dan Informatika, Johnny G. Plate memastikan jika jaringan dan layanan telekomunikasi selama libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) pada pekan terakhir di tahun ini andal.
Baca Juga: Ini Tips Cerdas Kelola Finansial Saat Libur Natal dan Tahun Baru
Hal tersebut menyusul penyelenggara layanan telekomunikasi seluler sebelumnya yang memperkirakan akan terjadi kenaikan traffic data selama periode Nataru. Itu terjadi karena mobilitas masyarakat dan kepadatan di berbagai titik keramaian, seperti di tempat wisata, pusat perbelanjaan, dan fasilitas transportasi publik di berbagai daerah.
Besaran yang beragam bagi tiap-tiap operator seluler, kisaran kenaikan antara 3 hingga 17 persen, tulis Menkominfo dalam Siaran Pers No. 538/HM/KOMINFO/12/2022 pada Selasa, (20/12/2022).
Dalam keterangan pers yang membahas tentang Menteri Kominfo Pastikan Jaringan Telekomunikasi Nataru Andal itu, Johnny G. Plate mengungkapkan bahwa pihaknya telah mendorong penyelenggara layanan telekomunikasi seluler untuk memperkuat kapasitas dan kualitas jaringan jelang Nataru.
Hal tersebut dimaksudkan agar layanan kepada masyarakat tetap berlangsung dengan baik.
Kominfo mendorong penguatan kapasitas dan kualitas jaringan melalui penerjunan mobile BTS di lapangan, pengerahan personel untuk posko siaga dan drive test untuk optimasi jaringan serta pengawasan dan tindak lanjut gangguan jaringan melalui command center dan network operation center, jelas Johnny.
Johnny juga menjelaskan salah satu contoh upaya Menkominfo untuk memastikan stabilitas jaringan koneksi saat libur Nataru, seperti halnya Telkomsel dengan meningkatkan kapasitas internet gateway-nya secara nasional. Pada periode yang sama di 2021 sebesar 6.880 Gbps, sementara tahun 2022 sebesar 7.262 Gbps dan 2023 sebesar 9.212 Gbps.
Baca Juga: Jelang Nataru, BPOM Temukan Banyak Produk Pangan Ilegal, Kedaluwarsa dan Rusak
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Sebagai perbandingan, pada hari biasa internet gateway Telkomsel sebesar 8.812 Gbps. Kapasitas ini mencakup seluruh jaringan Telkomsel termasuk jaringan fiber optic, jelasnya.
Selain itu, Kementerian Kominfo juga melakukan monitoring sprektum frekuensi radio untuk memastikan penggunaan dapat berjalan dengan baik pada saat peak season arus komunikasi di saat menjalang Natal dan Tahun Baru.
Secara rutin dilakukan oleh 35 Unit Pelaksana Teknis (UPT) di seluruh Indonesia pada hari raya/besar (Natal dan Tahun Baru) dengan prioritas target frekuensi maritim marabahaya, penerbangan, pita seluler, dan juga radar cuaca, tukasnya.
Baca Juga: Epidemiologi Imbau Peningkatan Covid-19 Jelang Libur Nataru
Menkominfo juga menegaskan, bersama penyelenggara layanan telekomunikasi seluler, ia pun berupaya menjaga ketangguhan jaringan konektivitas.
Diupayakan seoptimal mungkin untuk mendukung kelancaran libur Natal tahun 2022 dan Tahun Baru 2023 mendatang, ujarnya.
Editor : Pahlevi