Optika.id - TikTok maupun Instagram Reels saat ini memiliki tren anyar yang diikuti oleh banyak orang. Tren tersebut yakni merekam video sinematik bergaya simetris dengan gaya pengambilan gambar yang dilakukan oleh seorang sutradara kenamaan, Wes Anderson.
Baca Juga: Trend Undangan Digital Serta Peluang Bisnisnya
Pengambilan gambar simetris bukanlah sebuah hal yang baru dalam dunia film. Akan tetapi, Anderson menjadi satu-satunya sutradara yang konsisten dan berkomitmen dengan gaya sinematik simetris ini sehingga menjadikannya ikon bagi Anderson sendiri.
Salah seorang pengguna TikTok yang pertama kali mencetuskan tren pengambilan gambar ala Wes Anderson ini yakni Ava William. Melalui video pendek yang diunggah pada 8 April 2023, nampak Ava berada dalam sebuah kereta kosong sehingga memungkinkan dirinya mengambil gambar maupun scene secara leluasa.
Video sinematik yang terlihat unik tersebut telah diputar sebanyak 13,4 juta kali. Seperti biasa, orang-orang tak mau ketinggalan tren hingga model penggarapan video tersebut diadaptasi menjadi tren global ala Wes Anderson.
Apalagi sekarang ada template yang dikreasikan dengan mudah oleh sebuah aplikasi mengedit video sehingga para pengguna yang ingin video dengan template serupa bisa memasukkan beberapa videonya ke aplikasi tersebut dan jadilah sebuah video sinematik ala-ala Anderson tanpa perlu ribet ini itu untuk menyuntingnya.
Wes Anderson yang Otentik
Dikutip dari NewsBytes, Senin (15/5/2023), Wesley Wales Anderson alias Wes Anderson merupakan penulis naskah asal Texas, Amerika Serikat. Dia memulai karir dalam perfilman pada tahun 1994 lewat fillm pendek bertajuk Bottle Rocket yang rilis pada 1996.
Baca Juga: Capres Ramai Bikin TikTok Live, Bisa Gaet Suara Anak Muda?
Sejak awal debutnya, Anderson selalu menggarap tema kematian, patah hati, disfungsi keluarga dan penyakit mental. Di sisi lain, dia juga tertarik pada pengambilan gambar simetris yang saat ini menjadi daya tariknya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Kendati demikian, dia menyisipkan selera humornya secara berlebihan pada beberapa film walaupun penonton yang menggemari karyanya lebih menikmati suguhan humor halus namun canggung dalam sisipan dialognya.
Meskipun beberapa kali premis cerita dari film garapan Anderson terasa monoton dan biasa-biasa saja, namun Anderson berhasil membangun image gaya simetrisnya yang memiliki komposisi unik sehingga karyanya bisa dengan mudah dikenali.
Bukan hanya gaya simetris saja, penataan dan komposisi gambar yang serba estetik menjadikan film yang digarapnya memiliki perbedaan dibandingkan film-film garapan sineas lainnya yang turut mengadopsi sinematografi simetris. Terlebih, Anderson senang dan nyaman dengan pemilihan palet warna hitam putih dan pastel yang kerap dia gunakan.
Baca Juga: 5 Cara Ini Bisa Kamu Coba untuk Download Video Tiktok Tanpa Watermark
Kemudian, hal lain yang menjadi ciri khas dari Anderson yakni penggunaan music. Dirinya cenderung memilih lagu klasik dan kurang dikenal oleh publik. Sesekali dirinya juga menggunakan karya dari komponis terkenal, Alexandre Desplat.
Teknik pengaplikasian sinematografis simetris Anderson yang cukup konsisten dalam karya film nya bukanlah pesona optimal bagi penikmat film yang suka pada inti dan cenderung to the point. Hal ini dikarenakan Anderson butuh waktu panjang untuk membangun cerita lantaran dirinya gemar memainkan banyak tokoh dalam satu filmnya.
Beberapa film terbaik karya Anderson yang bisa dijadikan rekomendasi untuk tontonan yakni The Grand Budapest Hotel, Isle of Dogs, Moonrise Kingdom,hinggaFantastic Mr. Fox.
Editor : Pahlevi
