Optika.id, Madiun - Akhirnya, Kota Madiun mencatatkan nol atau nihil kasus aktif COVID-19 setelah tidak ada penambahan kasus konfirmasi bersamaan satu kasus aktif tersisa, yakni kasus nomor 7.263, telah dinyatakan sembuh per Rabu (3/11/2021).
Kepala Bidang Komunikasi dan Informasi Publik Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kota Madiun, Juvita Rosa mengungkapkan Tambahan kasus per Rabu ini (3/11/2021), konfirmasi baru nihil, sembuh satu orang, dan meninggal dunia nihil. Dengan tambahan satu orang sembuh tersebut, Kota Madiun kini zero kasus aktif COVID-19.
Baca Juga: Petani Asal Madiun Ini Peroleh Bantuan dari ITS Surabaya
"Alhamdulillah, Kota Madiun akhirnya nol kasus COVID-19. Semua sudah sembuh dan jangan abai," ujarnya, Rabu.
Pihaknya meminta warga Kota Madiun semuanya, untuk terus disiplin dalam penerapan protokol kesehatan (prokes). Terlebih, saat ini Kota Madiun juga telah masuk status PPKM level 1.
"Jangan lengah, harus terus disiplin prokes. Jika komitmen itu dilaksanakan dan dijaga dengan baik oleh seluruh masyarakat, diharapkan pandemi segera berakhir," kata dia.
Meski telah zero kasus aktif, COVID-19 masih ada dan berbahaya. Penularan masih mungkin terjadi jika abai protokol kesehatan. Karenanya Pemkot Madiun terus gencar melakukan sosialisasi pentingnya prokes.
Baca Juga: Etika Mengirim Undangan Online agar Rapi & Sopan
Pemerintah Kota Madiun juga terus melakukan upaya pencegahan dan antisipasi lain, selain disiplin prokes. Mulai tes antigen secara acak hingga vaksinasi COVID-19. Capaian vaksinasi juga cukup tinggi. Yakni, mencapai 98 persen untuk dosis 1 dan 63 persen untuk dosis kedua.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Tercatat, secara keseluruhan di Kota Madiun kasus konfirmasi positif COVID-19 hingga Rabu (3/11) telah mencapai 7.263 orang. Dari jumlah itu, 6.752 orang di antaranya telah sembuh, nol orang dalam perawatan, nol orang isolasi mandiri, nol orang isolasi terpadu, dan 511 orang meninggal dunia.
Reporter: Jeni Maulidina
Baca Juga: Menggali Isu Lokal yang Terpendam Kampanye Caleg
Editor: Amrizal
Editor : Pahlevi