Jakarta (optika.id) - Presiden terpilih Prabowo Subianto mengatakan telah berkomunikasi dengan Khofifah Indar Parawansa mengenai konflik di Gaza, Palestina, termasuk kemerdekaan negara tersebut.
Hal itu disampaikan Prabowo seusai menerima kunjungan Khofifah dan Emil Dardak di kediamannya, Jalan Kertanegara, Jakarta, pada Jumat (7/6/2024) sore.
Baca Juga: Istana Tegaskan Prabowo Akan Lanjutkan Kebijakan Pemerintah Jokowi
“Saya diskusi dengan Khofifah soal Gaza, dan dia tertarik,” kata Prabowo, dikutip dari KompasTV.
Prabowo menyebut Khofifah mendukung kemerdekaan Palestina. Selain itu, Prabowo menuturkan Presiden Joko Widodo atau Jokowi telah menginstruksikan kepada dirinya selaku Menteri Pertahanan (Menhan), bahwa Indonesia siap mengirim pasukan perdamaian dan tenaga medis lapangan.
Menurutnya, Khofifah telah menyampaikan bahwa Jawa Timur siap menerima 1000 anak Palestina dan beberapa ibu yang mengalami trauma.
Baca Juga: Duet Marzuki-Risma Menarik di Pilkada Jatim, PKB: Ada Potensi Khofifah Bisa Keok!
“Untuk sementara dididik dirawat di pesantren-pesatren di Jatim, saya ketemu dengan beberapa tokoh Jabar sama dengan gagasan Bu Khofifah,” kata Prabowo.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Jabar siap untuk itu. Ini akan dilaporkan ke presiden, karena saya dapet tugas dari presiden untuk mewakili di KTT Gaza di Yordania. Persiapan Indonesia untuk membantu Palestina akan saya sampaikan di situ.”
Sementara Khofifah, selaku Ketua Muslimat Nahdlatul Ulama (NU), menyebut pihaknya siap menddik anak-anak Palestina di Jawa Timur.
Baca Juga: Tanggapi Kasus Vina, Mahfud Singgung Posisi Politik Prabowo dan Soal Permainan
"Terkait ikhtiar mendapat kesempatan mendidik putra dari Palestina, sesungguhnya Muslimat NU memiliki learning centre di Malaysia, kemudian mereka kita kirim ke Jatim,” kata Khofifah.
“Jadi, kami punya pengalaman mendidik putra-putri PMI (pekerja migran Indonesia) yang bekerja di Malaysia. Kemarin sowan (berkunjung) dengan Pak Prabowo dan kami matur (sampaikan) siap.”
Editor : Pahlevi
